Pangkas Pohon Rawan Tumbang

jpnn.com - JAKARTA BARAT - Untuk mengantisipasi pohon tumbang saat musim hujan, Sudin Pertamanan Jakarta Barat mulai memangkas pohon-pohon di wilayah tersebut. Selama Januari lalu, sudin pertamanan sudah memangkas 300 pohon yang rawan tumbang.

Menurut Kasudin Pertamanan Jakarta Barat Marfuah, pohon-pohon yang rawan tumbang tersebut dipangkas selama Januari 2014. Pohon tersebut, antara lain, berlokasi di Jalan Panjang, Jalan Latumenten, sekitar Kantor Wali Kota di Jalan Raya Kembangan, Jalan Joglo Raya, Jalan Pos Pengumben, Jalan Meruya Ilir, dan jalan lain di Jakarta Barat.

"Semua pohon yang kami pangkas tersebut berlokasi di jalan protokol dan arteri yang ramai dilintasi kendaraan," tuturnya.

Dia menjelaskan, pemangkasan tersebut mengacu pada kondisi pohon dan ketinggian di atas 10 meter. Dahannya juga harus sangat rindang sehingga dikhawatirkan bisa tumbang saat hujan yang disertai angin kencang. Hal itu bisa membahayakan orang atau kendaraan yang melintas.

Selain itu, pihaknya juga melakukan semenisasi pohon yang batangnya keropos atau bolong akibat dimakan rayap. Pohon yang keropos ditambal semen agar kuat. Ada tim yang khusus bertanggung jawab untuk melakukan monitoring.

Marfuah menambahkan, tahun lalu pohon yang dipangkas berjumlah 1.132 buah. Lalu, pohon tumbang sebanyak 112 buah. Pihaknya mendata pohon untuk menekan potensi kecelakaan saat hujan. Pihaknya juga akan berkoordinasi dengan camat dan lurah untuk mengecek apakah pohon di wilayah masing-masing harus ditebang atau cukup dipangkas.

"Tolong dilaporkan. Tim kami segera turun dan memeriksa. Jika perlu memotong, tim kami juga siap," ucap dia.

Pohon yang sudah didata nantinya akan diberi kode yang memuat potensi tumbang dan usianya. Pemberian kode, kata dia, dapat mempermudah pengawasan. "Setidaknya, tahun depan pemangkasan pohon dapat dilakukan teratur sesuai kodenya," jelas dia. (gum/dwi)