Panglima TNI Cek Penerapan Aplikasi Silacak dan Inarisk di Puskesmas Lanud Halim
“Prosedurnya betul dilakukan isolasi mandiri 14 hari, setelah 14 hari dilaksanakan tes PCR ulang. Tapi sebetulnya kalau positif begini, dokter-dokter sudah tahu kalau dia OTG ringan, sedang atau berat,” ujarnya.
Turut serta mendampingi Panglima TNI di antaranya Asops Panglima TNI Mayjen TNI Syafruddin, Aster Panglima TNI Mayjen TNI Madsuni, Kapuskes TNI Mayjen TNI Dr. dr. Tugas Ratmono, Kapuspen TNI Mayjen TNI Prantara Santosa dan Pangkoopsau I Marsda TNI Ir. Tedy Rizalihadi S.
Sebelumnya, Panglima juga mengecek tenaga tracer di Kelurahan Maguwoharjo Kapanewon Depok dan Puskesmas Berbah, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.(fri/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini: