Panja Mafia Anggaran Rawan Transaksi Kepentingan
Rabu, 27 Juli 2011 – 20:28 WIB
"Panja tersebut seharusnya dapat diposisikan sebagai langkah koreksi dan upaya menemukan desain mekanisme penganggaran yang imun atau kebal terhadap bekerjanya virus-virus mafia anggaran," kata Ronald, kepada JPNN, Rabu (27/7).
Ronald yang ketika dihubungi masih berada di Papua itu menambahkan, setidaknya desain yang dimaksud mampu mendeteksi lebih awal virus-virus mafia anggaran. Menurut dia, adanya beragam kasus yang mengindikasikan bekerjanya mafia anggaran, yang salah satunya melibatkan (oknum) Anggota DPR sejak periode lalu, tidak bisa dilihat sebagai satu kasus saja. Harus dipikirkan solusi yang bisa menyelesaikan masalah, agar kasus tidak terulang-ulang. "Karena rawan akan transaksi-transaksi yang sebenarnya tidak perlu terjadi," kata Ronald.
JAKARTA -- Menyikapi sorotan dugaan proses penganggaran dana stimulus infratruktur yang berakibat bocornya Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Parpol
Malam Tahun Baru, Mardiono Kumpul Bersama Anak Yatim Piatu di Tangerang
Rabu, 01 Januari 2025 – 18:32 WIB - Legislatif
Anggap Kenaikan PPN 12 Persen Prorakyat, Marwan Cik Asan: Ini Keputusan Tepat
Rabu, 01 Januari 2025 – 16:41 WIB - Parpol
Musda Golkar Jatim 2025 jadi Momentum Anak Muda Memimpin
Rabu, 01 Januari 2025 – 11:13 WIB - Legislatif
PPN 12 Persen untuk Barang Mewah Bukti Prabowo Melindungi Kepentingan Rakyat Kecil
Rabu, 01 Januari 2025 – 10:36 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
BKN Sebut Pengumuman Kelulusan PPPK Teknis & Nakes Hampir Tuntas, Guru Kapan?
Rabu, 01 Januari 2025 – 20:20 WIB - Riau
Kecelakaan Maut Akibat Narkoba Gegerkan Pekanbaru, DPRD Soroti Pengawasan THM
Rabu, 01 Januari 2025 – 20:18 WIB - Hukum
Akademisi: Penilaian OCCRP soal Jokowi Tidak Ilmiah dan Bias
Rabu, 01 Januari 2025 – 18:01 WIB - Kriminal
Pelaku Perusakan Tulisan Taman Galunggung di Kota Malang Ditangkap
Rabu, 01 Januari 2025 – 19:37 WIB - Liga Indonesia
Anggaran Jadi Masalah Pelatih Persib Tak Leluasa Merekrut Pemain Incaran
Rabu, 01 Januari 2025 – 20:02 WIB