Pasangan Asyik Sudah Cederai Pilgub Jabar
jpnn.com, JAKARTA - Debat Publik Pilgub Jabar kedua yang dilaksanakan di Balairung Universitas Indonesia, Kota Depok, sempat diwarnai kericuhan.
Kericuhan dimulai ketika closing statement dari pasangan Sudrajat-Syaikhu yang menyatakan jika mereka menang di Pilgub Jabar 2018, maka tahun 2019 Indonesia akan mengganti presiden.
Sementara di sebelahnya, Syaikhu membentangkan kaos bertuliskan “2018 ASYIK MENANG 2019 GANTI PRESIDEN”.
Kontan para undangan di Balairung merespons dengan keras pernyataan tersebut. Pendukung Hasanah terpantau paling reaktif menyikapi pendapat tersebut.
Pasangan Deddy-Dedi yang seharusnya menyampaikan pendapat penutup pun tertunda.
Terpantau di lapangan, para pendukung kontra Sudrajat-Syaikhu tersebut mempermasalahkan waktu dan tempat pernyataan tersebut disampaikan.
Menurut mereka seharusnya black campaign tersebut tidak disampaikan di forum debat terbuka.
Di tempat terpisah, pemerhati politik dan kebijakan publik Fajar Arif Budiman, berpendapat bahwa seharusnya pasangan Sudrajat-Syaikhu tidak menyampaikan materi tersebut di dalam forum debat terbuka.