Pasangan Ayah-Anak Muha-Azza, Pendiri Bengkel Reparasi Otak
Gus Dur Pernah Jadi Langganan, Pasien Datang dari Luar NegeriSenin, 03 Juni 2013 – 00:39 WIB
Berbekal dua ilmu tersebut, Muha berangkat ke Jakarta pada 2008. Bermodalkan tiga pasang baju dan celana, Muha mulai berkelana. Dia tinggal di Wapres (warung inspirasi, Red). ''Saya meninggalkan status sarjana saya,'' ungkapnya.
Awal kesuksesan bermula saat dia berhasil menyembuhkan seorang anak dari orang terdekat mantan Presiden Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. ''Anaknya sembuh, kemudian saya dikenalin kepada Gus Dur. Justru saya yang dekat dengan Gus Dur,'' paparnya. Muha lantas diminta untuk membantu merawat Gus Dur di rumahnya di Ciganjur, Jakarta Selatan.
Ketika layanan pijatnya semakin dikenal orang, Muha dan Azza menyewa salah satu flat di Apartemen Marbella, Kemang. Menurut Muha, Azza memiliki bakat dalam memijat. Nama Azza kini juga dikenal para pelanggan Muha. ''Saya sudah buat paspor, ada panggilan mengobati orang di Singapura. Alhamdulillah, tercapai cita-cita saya keliling luar negeri,'' ungkap Azza. (*/oni/c15/tia)