Pasien Positif Covid-19 Meninggal di Kalteng Bertambah
Pihaknya juga menegaskan dan meminta kepada seluruh masyarakat Kalimantan Tengah tidak memberikan stigma negatif kepada masyarakat yang hasil tes cepatnya reaktif maupun terkonfirmasi positif COVID-19.
Gubernur Kalimantan Tengah memberikan perhatian terkait hal itu karena masih adanya pandangan negatif dalam masyarakat. Dalam kondisi ini, siapa pun bisa saja terpapar COVID-19, tidak mengenal status sosial, jabatan maupun pangkat.
"Oleh karena itu, masyarakat diminta meningkatkan simpati, empati, serta gotong royong dalam masyarakat sehingga jika ada yang terpapar virus itu, tetap merasakan dukungan moril dan membuat berbagai upaya pemulihan dapat berjalan baik dan cepat," jelas dia. (antara/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!