Pasukan Khusus PLN Dilatih Kopassus

Minggu, 07 November 2010 – 13:28 WIB

PASUKAN KHUSUS PLN : Direktur SDM dan Umum PLN Eddy D. Erningpraja (kanan) didampingi Kepala Pusat Pendidikan dan Latihan (Pusdiklat) PLN Haryo Sutendro (tengah) sedang berbincang dengan Kepala Pusat Pendidikan Pasukan Khusus (Pusdikpassus) Kolonel Bambang Taufik (kiri) usai membuka membuka pelatihan Pasukan Khusus PLN di Pusat Pendidikan Pasukan Khusus (Pusdikpassus), Batujajar, Bandung. Foto: Humas PLN

JAKARTA -- PT PLN (Persero) terus berupaya meningkatkan pelayanan kepada pelanggannya. Guna meningkatkan gerak cepat dalam memberikan pelayanan kepada pelanggannya, Pasukan Khusus PLN mendapat pelatihan di Pusat Pendidikan Pasukan Khusus (Pusdikpassus), Batujajar, Bandung, selama tiga hari, mulai 10-12 November 2010.

Acara pelatihan dibuka secara resmi oleh Kepala Pusat Pendidikan Pasukan Khusus (Pusdikpassus) Kolonel Bambang Taufik, Minggu (7/11). "PLN bekerjasama dengan Pusdikpassus melakukan kerjasama melatih dan mendidik Sebanyak 661 peserta Pasukan Khusus PLN dari seluruh Indonesia untuk menjalani latihan fisik dan mental selama tiga hari berturut-turut, mulai 10 November –hingga 12 November 2010," ujar Ahmad Hidayat, dari Humas PT PLN (Persero), dalam keterangan persnya kepada JPNN, Minggu (7/11).

Dijelaskan, Pasukan Khusus PLN merupakan pegawai yang terlatih dalam melakukan pekerjaan pemeliharaan dan perbaikan jaringan listrik dalam keadaan bertegangan. Dijelaskan Ahmad, kegiatan ini meruypakan bagia dari upaya PLN meningkatan pelayanan kepada pelanggan dengan mentargetkan lamanya respon Pasukan Khusus PLN.

"Pasukan Khusus PLN ini dilatih untuk bisa mersepon keluhan pelanggan, dimana dalam jangka waktu 45 menit petugas PLN sudah ada di tempat pelanggan dan lamanya padam bila terjadi gangguan maksimal tiga jam," terangnya.