PDIP Antisipasi Pembelotan Kader di Eksekutif
Senin, 28 Maret 2011 – 21:42 WIB
JAKARTA - PDI Perjuangan tak mau lagi hanya dijadikan perahu oleh calon kepala daerah yang tidak memiliki komitmen untuk membantu partai yang dipimpin Megawati Soekarnoputri itu pada Pemilu Legislatif maupun Pilres 2014. Ketua DPP PDIP bidang Politik dan Hubungan Antarlembaga, Puan Maharani, menyatakan, harus ada sanksi tegas terhadap kepala daerah yang sudah diusung PDIP namun tak mau membantu saat Pemilu maupun Pilpres. Berbicara dalam jumpa pers di usai pembukaan Rapat Koordinasi Bidang (Rakorbid) Politik DPP PDIP di Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Senin (28/3), Puan mengungkapkan, sampai saat ini PDIP memenangi 93 dari 220 Pemilukada atau sekitar 41 persen dari kepala jumlah kepala daerah. Dan 93 kepala daerah yang diusung, sebut Puan, 31 di antaranya adalah kader PDIP.
"Tetapi kalau ditanya kenapa tidak bisa memberikan punishment kepada kepala daerah yang membelot, apakah tidak memberi kontrak politik kepada mereka, hal itu sudah kami lakukan. Tapi tetap saja, karena tidak ada payung hukum yang jelas, kami tidak bisa melakukan apa-apa," keluhnya.
Karenanya melalui Rakorbid tersebut, PDIP ingin menguatkan tiga pilar partai yakni kader di jajaran struktural partai, kader di legislatif, maupun di jajaran eksekutif. Puan menilai, kader di jajaran eksekutif memang bisa saja merasa tertekan oleh partai yang berkuasa sehingga tak lagi berkomitmen untuk membantu PDIP saat Pemilu ataupun Pilpres.
JAKARTA - PDI Perjuangan tak mau lagi hanya dijadikan perahu oleh calon kepala daerah yang tidak memiliki komitmen untuk membantu partai yang dipimpin
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Pilkada
Pilgub Jakarta: RIDO Minta Pemilihan Ulang di Pinang Ranti
Sabtu, 30 November 2024 – 10:18 WIB - Politik
Sherly Tjoanda Bikin Sejarah di Maluku Utara
Sabtu, 30 November 2024 – 09:33 WIB - Pilkada
Pramono-Rano Siap Menggandeng Dharma-Kun untuk Membangun Jakarta
Sabtu, 30 November 2024 – 07:15 WIB - Pilkada
Ganjar Bilang Begini soal Kemenangan Pram-Doel di Jakarta
Sabtu, 30 November 2024 – 01:41 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
Heboh Gaji Guru PNS & PPPK Naik, Padahal Hanya Gopek untuk Honorer Serdik
Sabtu, 30 November 2024 – 06:57 WIB - Politik
Sherly Tjoanda Bikin Sejarah di Maluku Utara
Sabtu, 30 November 2024 – 09:33 WIB - Investasi
Harga Emas Antam Hari Ini Sabtu 30 November 2024 Naik Lagi, Berikut Daftarnya
Sabtu, 30 November 2024 – 09:15 WIB - Jogja Terkini
Catat! Jadwal KRL Jogja-Solo, Sabtu 30 November 2024
Sabtu, 30 November 2024 – 08:12 WIB - Daerah
Terima SK, 430 CPNS & PPPK Harus Disiplin Masuk Kerja, tidak Boleh Malas
Sabtu, 30 November 2024 – 07:01 WIB