PDIP Gelar Talkshow HUT Ke-77 TNI, Utut Membandingkan Anggaran Pertahanan RI dengan Singapura
"Idealnya, paling tidak dibandingkan Singapura, idealnya kali dua atau kali tiga dari anggaran ini. Itu menurut saya," ucapnya.
Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal (Purn) Agus Supriatna yang hadir sebagai narasumber menyoroti beberapa tantangan bagi TNI di masa depan.
"Kita harus mempunyai strategi dan kebijakan nasional, bagaimana sumber daya manusianya dan masalah penyediaan alutsista," kata Agus.
Menurut Agus, sedianya kebijakan strategi pertahanan TNI harus menyesuaikan tantangan geopolitik regional maupun Global.
"Kebijakan strategi pertahanan, harus fokus pada tantangan dan ancaman perang saat ini yaitu asimetris war, cyber war dan proxy War," ujarnya.
Sementara itu, eks Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Ganip Warsito menyatakan TNI harus selalu menjadi garda terdepan bangsa ini dalam menghadapi berbagai ancaman, gangguan, tantangan, dan hambatan.
Dia juga menyebut TNI harus selalu profesional dalam melaksanakan tugas yang dilandasi oleh Pancasila, undang-undang 1945, sapta marga dan Sumpah Prajurit.
Ganip mengingatkan bahwa "TNI tidak boleh jauh dari rakyat, harus tetap manunggal dengan rakyat, karena itu adalah kekuatan tentara nasional Indonesia.