PDIP Konsisten Tak Mengusung Ridwan Kamil di Pilgub Jabar
jpnn.com, JAKARTA - Hingga kini PDIP belum menentukan calon kepala daerah di Pilgub Jawa Barat 2018. PDIP malah menyatakan sikap untuk tak mengusung Ridwan Kamil yang disebut-sebut memiliki basis suara yang kuat.
Sekjen PDIP Hasto Kritiyanto menerangkan partainya akan secepatnya mengumumkan calon sikap resmi di Pilgub Jabar. Hal itu akan berbarengan dengan sikap terhadap Pilkada Papua, Maluku, Maluku Utara, Riau dan Lampung.
“Kami tentu saja menunggu momentum yang menurut kami diimbangi dengan jawaban PDIP. Kami betul-betul khawatir bahwa pembangunan Jabar ternyata partisipasi publik untuk sekolah di perguruan tinggi sangat terbatas. Padahal di jaman kolonial pun itu pemimpin lahir di Jabar.
Untuk sikap tak mendukung Ridwan Kamil kata dia telah bulat. “Kami dapat info Pak RK mengirim beberapa orang untuk berdialog dengan kami. Tapi, di dalam politik konsistensi dalam bersikap penting,” tegas dia.
Menurut dia, untuk menjadi calon kepala daerah bukan sekadar untuk mendapat dukungan, tapi yang lebih penting adalah bagaimana pemimpin itu bisa membangun Jabar.
“Tentu saja kami akan memberikan kesempatan untuk kader partai yang andal, terlebih Jabar yang ambil keputusan itu pada saat akhir. Tanpa kombinasi antara gerakan kepartaian dan para calon tidak mungkin memenangkan Jabar,” tutur dia.
Dalam hal tak mengusung Ridwan Kamil, Hasto menjamin partainya akan konsisten. “Bagi kami sejak awal politik jelas. PDIP itu paling gampang ditebak, karena kami berprinsip yang kokoh bagi hadirnya pemimpin,” tambahnya.
Hasto mengatakan, PDIP tak menutup kemungkinan untuk berkoalisi dengan partai yang belum menentukan pilihan, salah satunya adalah Partai Gerindra.