Peduli Masyarakat Terdampak PPKM, Didi Riyadi Bersurat Kepada Presiden Jokowi

jpnn.com, JAKARTA - Aktor Didi Riyadi mengirimkan surat terbuka untuk Presiden Joko Widodo.

Melalui surat terbuka itu, Didi Riyadi menyampaikan pendapatnya sebagai rakyat atas beberapa hal.

Adapun surat terbuka itu dia sampaikan melalui akunnya di Instagram.

"Kepada yang terhormat Bapak Presiden RI Ir. Joko Widodo. Perkenankan saya menyampaikan surat terbuka pertama saya. Mohon maaf atas segala kekurangannya. Hidup NKRI," ujar Didi Riyadi melalui akunnya di Instagram, Kamis (15/7).

Salah satu hal yang disoroti oleh penabuh drum band Element ini ialah dampak yang diakibatkan pandemi Covid-19 terhadap rakyat Indonesia.

Tak hanya berdampak di sektor perekonomian tetapi juga kesehatan dan pendidikan.

"Dampaknya luar biasa dirasakan oleh masyarakat serta sangat memukul berbagai bidang terutama pada perekonomian, kesehatan, pendidikan, dunia seni dan hiburan serta bidang lainya," ucap Didi Riyadi.

Aktor 39 tahun itu pun menolak rencana perpanjangan PKKM Darurat.

Alasannya, PPKM bukanlah solusi terbaik untuk menghadapi situasi saat ini.

Pasalnya banyak usaha yang harus gulung tikar bahkan sejumlah pekerja yang di-PHK sehingga kesulitan untuk mencari nafkah.

"Sebagai salah seorang rakyat yang juga terkena imbas dari sejak awal wabah, saya berpendapat, menolak perpanjangan PPKM Darurat Jawa dan Bali," kata Didi Riyadi.

"Alasan sudah pasti banyak yang kena imbasnya terlebih lagi soal perut, banyak yang tidak bisa kerja, menafkahi keluarga," lanjutnya.

Oleh karena itu, dia mengusulkan agar PPKM dibuat lebih ramah dan berpihak kepada masyarakat menengah ke bawah.

"Jika hasil PPKM Darurat Jawa dan Bali tanggal 3 sampai 20 Juli tidak berdampak signifikan dalam penanganan kasus Covid-19 maka mohon pertimbangan mengevaluasi strategi kebijakan," tutur Didi Riyadi.

Dia juga mengusulkan agar Pemerintah melakukan sosialisasi dan edukasi secara masif mungkin tentang penanganan yang terpapar Covid-19 serta pola hidup sehat.

"Menggali ide dan terobosan baru dalam membuat kebijakan yang tidak melulu dan tidak hanya bersifat aturan, tetapi juga bersifat solutif bagi masyarakat yang terkena imbas ditetapkannya aturan itu," kata Didi Riyadi.

Dia berharap surat terbuka yang ditulisnya dapat dibaca dan menjadi pertimbangan Presiden Joko Widodo.

"Besar harapan saya Bapak Presiden berkenan membaca, mendengarkan serta mempertimbangkan pendapat saya yang dapat dikatakan juga mewakili sebagian dari rakyat yang merasakan dampak pandemi umumnya dan dari pemberlakuan PPKM Darurat khususnya," tutur Didi Riyadi.(mcr7/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru: