Melalui situs microblogging Tiongkok, Yang membela diri. Dia mengatakan bahwa foto yang memperlihatkannya tertawa di lokasi bencana itu hanyalah kebetulan. "Saat itu saya sedang berusaha menenangkan anak buah saya. Dan, mungkin saya menjadi terlalu rileks dan itulah yang lantas tertangkap kamera," ungkapnya. Sementara itu, mengenai jam tangan mewah, dia mengaku membelinya dengan uang pribadi. (AFP/hep/c10/ami)
BEIJING - Ini pelajaran bagi pejabat pemerintah yang tidak memiliki empati. Kemarin (21/9) Tiongkok memecat Yang Dacai, pemimpin Biro Keselamatan