Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Pekerja Temukan Bom Sisa PD II di Pondasi Stadion

Sabtu, 06 Februari 2010 – 07:15 WIB
Pekerja Temukan Bom Sisa PD II di Pondasi Stadion - JPNN.COM
Michel Platini (Foto: Reuters/Darrin Zammit Lupi)
PEMILIHAN Ukraina dan Polandia sebagai tuan rumah Euro 2012 sudah final. Namun, seperti yang dikhawatirkan publik, kesiapan kedua negara itu di sektor infrastruktur masih berantakan. Para pekerja di kompleks pembangunan Stadion Nasional Polandia dibikin gempar Kamis lalu (4/2). Mereka menemukan bom peninggalan Perang Dunia (PD) II yang belum meledak di pondasi stadion. Diameter bom tersebut mencapai 80 cm, dan masih menyimpan daya ledak yang tinggi.

Para ahli memang sudah memindahkan bom dari konstruksi stadion yang rencananya bakal digunakan sebagai venue final Euro 2012 tersebut. Namun, publik dan termasuk UEFA sebagai organisator even sepak bola terakbar di Eropa tersebut menjadi waswas. Sebagai negara yang pernah dihujani aneka jenis bom oleh sekutu, peledak yang sama bisa saja ditemukan di seantero Polandia.

Yang bikin merinding, konstruksi Stadion Nasional Warsawa sebenarnya dua kali diaduk-aduk. Yang pertama adalah saat stadion di ibu kota Warsawa tersebut pertama kali dibangun pada 1955. Waktu itu, tidak ada yang bisa mendeteksi keberadaan bom tersebut. Bukan tidak mungkin juga, di bawah stadion-stadion lain masih bertebaran bom-bom sejenis.

Problem ini hanya sedikit dari permasalahan infrastruktur yang dihadapi Ukraina dan Polandia, host Euro 2012. Meski penyelenggaraan tinggal dua tahun lagi, masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan kedua negara bertetangga tersebut. Selain stadion, fasilitas pendukung lain seperti jalan, transportasi, dan penginapan masih jauh dari cukup.

PEMILIHAN Ukraina dan Polandia sebagai tuan rumah Euro 2012 sudah final. Namun, seperti yang dikhawatirkan publik, kesiapan kedua negara itu di sektor

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close