Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Pelindo III Siapkan Fasilitas Terminal LNG di Tanjung Perak

Minggu, 30 Desember 2018 – 05:15 WIB
Pelindo III Siapkan Fasilitas Terminal LNG di Tanjung Perak - JPNN.COM
Ilustrasi LNG. Foto: AFP

jpnn.com, SURABAYA - PT Pelindo III akan menyediakan fasilitas terminal LNG bagi PGN LNG (Pertamina Group) di Pelabuhan Tanjung Perak. Hal ini dilakukan untuk mendukung pasokan LNG di area Jawa Timur.

Direktur Transformasi dan Pengembangan Bisnis Pelindo III Toto Nugroho mengatakan, aksi korporasi antar dua perusahaan tersebut sebagai bentuk sinergi BUMN dan dilakukan sesuai dengan kompetensi masing-masing.

Penyiapan fasilias terminal LNG di Tanjung Perak akan dilakukan dalam tiga tahap dan diharapkan untuk tahap pertama akan mulai beroperasi pada akhir Mei 2019.  

Tahap pertama berupa penyiapan fasilitas untuk LNG carrier (kapal) dan floating storage unit (FSU) serta lahan untuk penyiapan fasilitas regasifikasi.

“Pelindo III akan menyiapkan lahan sekitar 2 Ha untuk mendukung terminal LNG yang akan dioperasikan oleh PGN LNG. Kami bertanggung jawab terhadap layanan kepelabuhanan termasuk pemindahan muatan dari kapal ke FSU, untuk proses regasifikasi dan distribusi tetap akan dilakukan oleh PGN LNG sesuai kompetensi masing-masing,” ujar Toto.

Setelah penandatanganan MoU kedua perusahaan akan langsung bekerja bersama termasuk finalisasi desain dan penentuan lokasi yang tepat untuk terminal LNG. 

“Lokasi dan desain operasi masih dalam tahap finalisasi simultan dengan penyiapan hal-hal teknis di lapangan untuk memenui target operasi pada akhir Mei 2019,” tuturnya.

Sementara, Sekretaris Perusahaan Pelindo III Faruq Hidayat menambahkan, kerja sama yang dilakukan dengan PGN LNG merupakan tindak lanjut kesepahaman yang telah dilakukan sebelumnya antara Pelindo III dengan Pertamina.  

Penyiapan fasilias terminal LNG di Tanjung Perak akan dilakukan dalam tiga tahap dan diharapkan untuk tahap pertama akan mulai beroperasi pada akhir Mei 2019.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News