Pembunuh Bu Guru Akhirnya Tertangkap, Nih Mukanya
jpnn.com - SAMARINDA - Wahyu Al Riskom tertatih-tatih saat turun dari mobil Daihatsu Xenia yang membawanya dari RSUD IA Moeis usai menjalani perawatan setelah ditembak di betis.
Wahyu merupakan jambret yang menyebabkan Rika Novita Syoer kehilangan nyawa beberapa waktu lalu. Setelah sempat melarikan diri, Wahyu akhirnya berhasil dibekuk di Jalan Pangeran Antasari, Samarinda, Selasa (6/9).
Sakit yang dialami Wahyu tentu tak sebanding penderitaan keluarga Rika. Sebab, Rika yang berprofesi sebagai guru meninggalkan suami dan lima anak. “Saya menyesal, Pak,” ujar Wahyu kepada polisi.
Wahyu mengaku tak mengetahui bahwa Novita yang tasnya sudah dirampasnya tewas di lokasi kejadian. “Saya tak tahu ibu itu (Novita) tewas,” tegas pria 20 tahun itu.
Dia menambahkan, sebelum kejadian itu, dirinya sebenarnya sedang bekerja sebagai satpam di swalayan di Jalan Pangeran Antasari. Namun, Wahyu iseng keluar ketika merasa tempat kerjanya aman.
Ketika itu dia berkeliling. Rutenya Jalan Pangeran Antasari, Jalan Juanda hingga Jalan AW Sjahranie (kawasan Flyover Air Hitam). Tak jauh setelah melintasi flyover, Wahyu melihat Novita berboncengan dengan anak sulungnya, Mutia.
“Mungkin sekitar 300 meter dari fly over, saya lihat ibu itu melintas. Tiba-tiba muncul keinginan saya merampas tas di pundak kanannya,” beber Wahyu.
Selanjutnya, Wahyu memutar balik motornya dan mengejar Novita. Sambil mengendarai motor dengan kecepatan tinggi, Wahyu merebut tas Novita dengan sekali tarikan. Saat itu, Novita jatuh dan meninggal.