Pembunuh Massal Norwegia Tertangkap
Minggu, 24 Juli 2011 – 20:45 WIB
Stoltenberg yang ketika terjadi ledakan sedang bekerja di rumah langsung mengunjungi tempat para korban luka dirawat. "Apa yang Anda lakukan tidak akan menghancurkan kami, tak akan menghancurkan demokrasi kami. Tak ada yang bisa membuat kami takut mengaku sebagai bangsa Norwegia," pesan Stoltenberg kepada rakyatnya.
Simpati langsung datang dari berbagai penjuru dunia. Dari Washington, Presiden Amerika Serikat Barack Obama mengirimkan pesan belasungkawa. Dia juga menegaskan, kekejian di Norwegia membuktikan sekali lagi bahwa penanggulangan terorisme harus menjadi tanggung jawab semua pihak.
Ratu Inggris Elizabeth II juga menulis surat kepada Raja Norwegia Harald V yang berisi pernyataan empati mendalam atas apa yang disebutnya "kekejian yang mengerikan" itu. Kutukan bagi tragedi berdarah tersebut juga datang dari para menteri luar negeri negara-negara ASEAN yang tengah berkumpul di Bali. (c5/ttg)