Pemerintah Cium Ada Mafia Diyat
Jumat, 15 Maret 2013 – 02:44 WIB
JAKARTA--Dalam beberapa tahun terakhir, tren tuntutan diyat (uang darah) untuk menebus kasus pembunuhan untuk tersangka warga negara Indonesia naik tajam. Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) mencium ada praktek mafia dalam urusan permintaan uang diyat oleh keluarga korban tersebut. Dugaan adanya mafia diyat ini muncul dalam rapat koordinasi (rakor) Kemenlu tentang penanganan kasus TKI yang terancam hukuman mati, Kamis (14/3). Direktur Jenderal (Dirjen) Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (BHI) Tatang Budie Utama Razak mengatakan, kenaikan permintaan diyat saat ini sungguh luar biasanya. "Angkanya sudah tidak masuk akal lagi," tandasnya.
Tatang mengatakan beberapa tahun lalu uang diyat yang diminta oleh keluarga korban berkisar 55 ribu riyal (sekitar Rp 142 juta). Tetapi dalam perkembangan terakhir, keluarga korban dengan tegas meminta diyat hingga 22 juta riyal (sekitar Rp 56 miliar). "Keluarga korban menentukan jumlah diyat sesuai fakta hukum dan fakta di lapangan," terangnya.
Menutur Tatang, melonjaknya permintaan diyat ini mengindikasikan ada mafia di baliknya. Bagi pemerintah Indonesia, kondisi ini sangat dilematis. Jika uang diyat yang dipermainkan oleh mafia itu dituruti, maka praktek tersebut akan tumbuh subur di Arab Saudi. Sebaliknya jika nominal diyat tadi dihiraukan, nyawa TKI atau WNI bisa berujung di tangan algojo kerajaan Arab Saudi.
JAKARTA--Dalam beberapa tahun terakhir, tren tuntutan diyat (uang darah) untuk menebus kasus pembunuhan untuk tersangka warga negara Indonesia naik
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Sosial
Mobil Sukarelawan Andika-Hendi Tabrak Pohon di Semarang, 2 Orang Masuk RS
Sabtu, 16 November 2024 – 13:20 WIB - Hukum
Kecelakaan di Tol Cipularang, Sopir Truk Trailer Tersangka
Sabtu, 16 November 2024 – 12:32 WIB - Lingkungan
Rayakan HUT ke-24, Epson Berkomitmen Berikan Dampak Positif Bagi Masyarakat Indonesia
Sabtu, 16 November 2024 – 11:15 WIB - Humaniora
Ahmad Muzani Ingatkan Warga Jaga Persatuan & Kesatuan Menjelang Pilkada 2024
Sabtu, 16 November 2024 – 11:03 WIB
BERITA TERPOPULER
- Moto GP
MotoGP Barcelona: Ada Masalah, Martin Gugup, Pecco Takut
Sabtu, 16 November 2024 – 10:17 WIB - Humaniora
Prakiraan Cuaca Hari Ini 16 November: Waspada Potensi Hujan Disertai Petir di Sejumlah Kota Besar
Sabtu, 16 November 2024 – 10:05 WIB - Dahlan Iskan
Pemerintahan Sederhana
Sabtu, 16 November 2024 – 09:05 WIB - Jatim Terkini
Viral Ivan Sugiamto Foto Bareng Perwira, Begini Penjelasan Kapuspen TNI
Sabtu, 16 November 2024 – 12:18 WIB - Investasi
Harga Emas Antam Hari Ini Sabtu 16 November 2024 Turun Tipis, Berikut Daftarnya
Sabtu, 16 November 2024 – 09:10 WIB