Pemerintah Dituding Tak Sosialisasikan SKB 3 Menteri
Rabu, 09 Februari 2011 – 23:32 WIB
JAKARTA - Sosialisasi Surat Keputusan Bersama (SKB) tentang Ahmadiyah yang diteken tiga menteri sejak dua tahun lalu, dinilai tidak pernah disosialisasikan dengan serius oleh pemerintah. Akibatnya, gesekan antara warga dengan Jemaat Ahmadiyah pun terus terjadi. “Saya curiga malah mereka (pemerintah) tidak pernah melakukannya (sosialisasi) kepada warga,” ujar Ketua Komisi VIII DPR RI Abdul Kadir Karding, Rabu (9/2) saat menghadiri acara Deklarasi Gerakan Kebangsaan Jamin Kebhinnekaan dan Kebebasan Beribadah di kantor DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Jalan Raden Saleh, Jakarta Pusat, Rabu (9/2).
Menurut Karding, tidak adanya sosialisasi itu terbukti dengan mencuatnya kembali kekerasan mengatasnamakan agama beberapa hari terakhir ini. Salah satunya adalah terhadap warga Ahmadiyah di Cikeusik, Pandenglang yang menewaskan tiga orang pengikut Jemaat Ahmadiyah Indonesia (JAI).
Padahal, pada butir-butir yang dituangkan dalam keputusan tersebut sudah ditekankan pentingnya untuk saling menghormati dan menjaga kerukunan antarumat beragama di Indonesia. “Nah, kalau yang terjadi nyatanya masih (kacau) begini, berartikan tidak jalan keputusan yang telah dibuat itu,” ungkapnya.
JAKARTA - Sosialisasi Surat Keputusan Bersama (SKB) tentang Ahmadiyah yang diteken tiga menteri sejak dua tahun lalu, dinilai tidak pernah disosialisasikan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Tiga Ratu Dunia Meriahkan Grand Final Miss Teen Beauty Indonesia dan Indonesian Stars Search 2024
-
Menjelang Perayaan Natal, Discovery Ancol Persembahkan Chrismast Tree Lighting
-
Pertama Kali Bermain Film Horor, Rachel Vennya Ingin Keluar Dari Zona Nyaman
-
Salam Rancage Membuat Olahan Sampah Kertas Menjadi Produk Premium
-
Bentrok Ormas di Pekanbaru, Polda Jatim Buru Seluruh Pelaku | Reaction JPNN
BERITA LAINNYA
- Humaniora
Yorrys Raweyai: DPD Akan Mengawal Proses Pembangunan PIK 2 Tangerang
Selasa, 26 November 2024 – 00:19 WIB - Hukum
BPMK Lanny Jaya Diduga Potong Dana Rp 100 juta dari 354 Kampung
Senin, 25 November 2024 – 22:43 WIB - Humaniora
Sri Mulyani: Setiap Guru adalah Pahlawan yang Berkontribusi Besar bagi Kemajuan Indonesia
Senin, 25 November 2024 – 21:21 WIB - Hukum
Kerugian Negara Hanya Bisa Diperiksa BPK, Ahli: Menjerat Swasta di Kasus PT Timah Terlalu Dipaksakan
Senin, 25 November 2024 – 20:12 WIB
BERITA TERPOPULER
- All Sport
Popsivo Polwan Datangkan Bintang Asal Turki Demi Proliga 2025
Selasa, 26 November 2024 – 00:02 WIB - Humaniora
Yorrys Raweyai: DPD Akan Mengawal Proses Pembangunan PIK 2 Tangerang
Selasa, 26 November 2024 – 00:19 WIB - Kesehatan
Atasi Sembelit dengan Menggunakan 10 Pengobatan Alami Ini
Selasa, 26 November 2024 – 02:01 WIB - Politik
Jokowi, Gibran, & Luthfi Akan Gunakan Hak Suaranya di Kota Solo
Selasa, 26 November 2024 – 02:20 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Kelompok Sunni dan Syiah di Pakistan Sepakat Gencatan Senjata
Senin, 25 November 2024 – 23:54 WIB