Pemerintah Gunakan Drone untuk Bagi-bagi Masker dan Hand Sanitizer ke Warganya
jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah Chili telah menggunakan teknologi drone untuk menyebar masker, obat-obatan dan hand sanitizer kepada para manula di daerah terpencil Chili yang berlokasi di Zapallar. Langkah itu dilakukan untuk mencegah penularan virus Corona.
Chili seperti halnya negara lain di Amerika Selatan, mereka juga berdampak pandemi virus Corona. Para warga sebagian besar bermukim di pedesaan itu kesulitan akses untuk mendapatkan bantuan alat pelindung diri.
Drone berjenis empat baling-baling lengkap dengan roda pendarat membawa sekantong kebutuhan medis dari pusat kota, melintasi bukit tandus guna mencapai area yang berjarak dua jam dengan berjalan kaki.
Chili telah mengkonfirmasi lebih dari 10.000 kasus virus corona hampir dua bulan sejak wabah dimulai. Negara tersebut membatasi kunjungan ke panti jompo dan menerapkan sistem karantina regional secara selektif guna mengisolasi mereka yang sakit.
Pilot drone bertugas mengirim kebutuhan untuk menjaga para manula dan warga miskin, serta mereka yang kesulitan transportasi.
"Sekarang kami memiliki solusi jitu untuk membantu para manula dam warga miskin untuk mendapatkan obat-obatan tanpa mengekspos pekerja publik atau anggota keluarga di karantina,” kata Alessandri seperti dikutip dari New York Post, Kamis (23/4).
Drone dikendalikan dari jarak jauh oleh pekerja kota. Ia melintas di garis pantai yang dipenuhi pemukiman warga. Komunitas pantai juga menggunakan drone serupa untuk menyelamatkan lautan serta memantau kebakaran hutan.
Penggunaan teknologi canggih untuk menangkal penyebaran virus corona sudah sering dilakukan sejumlah negara. Salah satunya ialah penggunaan tekonologi artificial intelligence (AI) atau kecerdasan untuk membantu dokter mendeteksi virus Covid-19. (mg9/jpnn)