Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Pemerintah Harus Awasi dan Mewaspadai Pergerakan 1,5 Juta Pemudik

Kamis, 20 Mei 2021 – 22:16 WIB
Pemerintah Harus Awasi dan Mewaspadai Pergerakan 1,5 Juta Pemudik - JPNN.COM
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo. Foto: Humas MPR RI.

Ingat bahwa beberapa varian virus corona, termasuk varian B.1.617 yang lebih mematikan itu, sudah masuk Indonesia.

Seberapa besar dampak dari pergerakan 1,5 juta pemudik pada periode libur lebaran 2021 terhadap perkembangan penularan Covid-19 tentu saja harus diamati dan juga diwaspadai.

"Dari 1,5 juta itu, telah dilakukan tes covid-19 terhadap 77.068 pemudik sejak 15 Mei 2021 atau pada periode arus balik. Hasilnya, didapatkan 264 pemudik positif Covid-19. Sebelum berlakunya periode larangan mudik, atau sejak 22 April 2021, juga dilakukan tes acak terhadap 6.724 pemudik. Dari jumlah itu, sekitar 4.000-an pemudik terkonfirmasi positif. Data ini memberi gambaran yang lebih dari cukup tentang adanya potensi penularan dari pergerakan para pemudik," jelasnya.

Oleh karena itu, meningkatkan kewaspadaan sangatlah beralasan. Selain di Jawa, semua pemerintah daerah dan masyarakat di pulau Sumatera juga didorong untuk lebih antisipatif.

Laporan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 bahwa hampir seluruh wilayah di Pulau Sumatera masuk dalam zona merah dan oranye Covid-19 tentu saja harus disikapi dengan cermat.

Dia mengatakan sebagian besar masyarakat terbukti prihatin dengan perkembangan Covid-19, sehingga banyak yang tidak mudik.

Kewaspadaan, kepedulian dan inisiatif warga pada sejumlah pemukiman di Jakarta dan Tangerang patut diapresiasi.

Pada sejumlah pemukiman, terpampang spanduk pernyataan menolak pemudik yang kembali tanpa membawa atau menunjukan Surat Bebas Covid-19. (*/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:

Semua elemen masyarakat diingatkan untuk tetap waspada dan taat prokes setelah masih ada warga yang nekat pemudik.

Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close