Pemerintah Indonesia Minta Maaf Karena Aparat TNI Injak Kepala Seorang Warga Papua
Pemerintah Indonesia menyatakan permintaan maaf atas tindakan dua aparat TNI yang menggunakan "kekuatan berlebihan" terhadap seorang warga Papua yang tuna rungu.
Kejadian pada hari Senin di Kota Merauke tersebut terekam video dan menjadi viral di media sosial.
Dalam rekaman terlihat pria bernama Steven Yadohamang sedang bertengkar dengan pemilik warung bubur ayam yang dilerai oleh dua prajurit TNI AU.
Steven kemudian terlihat didorong paksa oleh salah satu prajurit dengan cara menekuk tangannya, kemudian menjatuhkannya ke trotoar.
Petugas lain yang mengenakan sepatu lars terlihat menginjak kepala Steven.
Ketegangan telah berlangsung lama antara aparat keamanan Indonesia dan penduduk asli Papua.
Dalam sebuah pernyataan pada hari Rabu (28/07), Kepala Kantor Staf Kepresidenan RI Moeldoko menyebutkan pihaknya mengecam tindakan aparat.
Ia menggambarkan tindakan tersebut sebagai "bentuk penggunaan kekuatan berlebihan dan tindakan yang melanggar hukum".
Pemerintah Indonesia menyatakan permintaan maaf atas tindakan dua aparat TNI yang menggunakan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
-
5 Oknum TNI Meneror Warga di Makassar, Langsung Diproses Denpom
Kamis, 19 September 2024 – 02:00 WIB -
Kasus Kematian Wartawan di Karo Dilaporkan ke Pomdam Bukit Barisan
Kamis, 18 Juli 2024 – 20:30 WIB -
Mabes TNI AD Minta Bukti Keterlibatan Tentara di Kasus Kematian Wartawan Sekeluarga di Karo
Rabu, 03 Juli 2024 – 08:22 WIB
JPNN VIDEO
-
Pertama Kali Bermain Film Horor, Rachel Vennya Ingin Keluar Dari Zona Nyaman
-
Salam Rancage Membuat Olahan Sampah Kertas Menjadi Produk Premium
-
Bentrok Ormas di Pekanbaru, Polda Jatim Buru Seluruh Pelaku | Reaction JPNN
-
Ridwan Kamil: Saya Harus Memuji Pak Anies
-
JPU Hadirkan Saksi Ahli Pertanahan di Sidang Gunawan Muhammad
- ABC Indonesia
Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
Jumat, 22 November 2024 – 23:22 WIB - Pilkada
Yohannis Manansang Berencana Bangun Rumah Sakit Internasional di Sentani
Jumat, 22 November 2024 – 22:08 WIB - Kriminal
Mantan Bupati Ini Ditangkap Polisi terkait Pencabulan Anak
Jumat, 22 November 2024 – 10:32 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
Kamis, 21 November 2024 – 23:16 WIB
- Pilkada
Aktivis Dorong Semua Pihak Mewujudkan Pilkada Maluku Utara Aman dan Nyaman
Minggu, 24 November 2024 – 20:46 WIB - Hukum
KPK Tetapkan Gubernur Bengkulu Tersangka, Ada Uang Rp15 M, Peras untuk Pilkada
Minggu, 24 November 2024 – 23:12 WIB - Bisnis
TDN Hadir di Purwokerto, Wujud Komitmen Penuhi Kebutuhan Daging Masyarakat
Minggu, 24 November 2024 – 22:08 WIB - Bali Terkini
ASDP Sambut Libur Nataru 2025: Operasikan 57 Kapal & 16 Dermaga di Selat Bali
Minggu, 24 November 2024 – 21:08 WIB - Sulteng
Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
Minggu, 24 November 2024 – 23:00 WIB