Pemerintah Mengambil Alih Pengelolaan TMII dari Keluarga Soeharto, Begini Reaksi Sekjen PDIP
jpnn.com, JAKARTA - PDI Perjuangan menyampaikan selamat kepada Presiden Joko Widodo yang akhirnya mengembalikan Taman Mini Indonesia Indonesia (TMII) menjadi milik pemerintah Indonesia.
PDI Perjuangan juga menganggap pengambilalihan TMII sama seperti aset negara lainnya dari para koruptor.
“Taman Mini Indonesia sebagai etalase kebudayaan dan sekaligus ekspresi peradaban nusantara akhirnya kembali ke pangkuan Pemerintah Indonesia," kata Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto dalam keterangan yang diterima, Rabu (7/4).
Hasto menyampaikan hal itu menanggapi langkah pemerintah melalui Mensesneg Pratikno yang mengambil alih pengelolaan TMII dari Yayasan Harapan Kita. Yayasan ini didirikan oleh istri Presiden ke-2 RI Soeharto, Tien Soeharto.
Menurut Hasto, Presiden Jokowi membuktikan diri konsisten di dalam menjalankan amanat reformasi. Antara lain menyelamatkan aset-aset negara yang sebelumnya dikuasai oleh keluarga Suharto.
“Kembalinya Taman Mini Indonesia ini menunjukkan Pemerintahan Jokowi melalui perjuangan panjang berhasil menyelamatkan aset strategis negara. Hal ini melengkapi keberhasilan divestasi Freeport, Blok Minyak Rokan, dan juga berbagai upaya menyelamatkan harta negara yang sebelumnya dilarikan oleh para koruptor di luar negeri," jelas Hasto.
Hasto juga mendorong pemerintah untuk menjadikan TMII sebagai pusat kebudayaan dan paru-paru Jakarta, bersamaan dengan Gelora Bung Karno, Kompleks TNI Halim Perdanakusuma, serta Lapangan Golf Kemayoran. Semua lokasi itu harus menjadi hutan kota dan ruang publik hijau tempat masyarakat melakukan berbagai aktivitas.
"Selamat untuk Presiden Jokowi. Kembalinya Taman Mini Indonesia menjadi momentum menyelamatkan harta kekayaan negara," kata Hasto.(tan/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!