Pemkab Banyumas Siap Dukung Regenerasi Petani
"Program YESS hadir untuk meningkatkan kompetensi sumber daya manusia melalui pelatihan, permagangan serta akses pemodalan. Sektor pertanian akan menjadi lapangan kerja menarik, prospektif dan menguntungkan dan dapat berdampak pada penurunan angka pengangguran serta terjadinya urbanisasi,” ungkap Dedi.
Dia mengatakan ada dua kunci utama dalam pelaksanaan program YESS. Pertama, program YESS hadir untuk meningkatkan kapasitas pemuda di perdesaan melalui pendidikan dan pelatihan untuk menjadi agen pembangunan pertanian.
Kedua, sasaran dari program YESS, yakni pemuda harus memiliki jiwa kewirausahaan dari hulu sampai hilir.
"Program YESS merupakan program sinergi antara Kementan dan IFAD yang bertujuan untuk menciptakan kesempatan bagi pemuda-pemudi di wilayah pedesaan untuk mengembangkan ekonomi mereka melalui kewirausahaan pengembangan usaha," katanya.
Direktur Program YESS Idha Widi Arsanti menawarkan beberapa program berupa pelatihan bisnis proposal, pelatihan literasi keuangan, program permagangan.
"Kemudian, fasilitasi keuangan seperti hibah kompetitif dan KUR agar mereka bisa berwirausaha dan mengembangkan pertanian," kata Idha.
Program yang sudah berjalan sejak 2019 di empat provinsi dan 15 kabupaten hingga saat ini menunjukkan dampak yang positif bagi penerima manfaat Program YESS, hal tersebut yang melatarbelakangi IFAD berinisiatif melakukan rencana perluasan wilayah Program YESS salah satunya di Kabupaten Banyumas.
Bupati Banyumas Achmad Husein mendukung penuh adanya Program YESS yang nantinya akan dilaksanakan di wilayahnya.