Pemuda Katolik Ikut Jaga Salat Id
jpnn.com, MANADO - Pelaksanaan Salat Id di sejumlah lokasi di Sulawesi Utara, Jumat (15/6) menggambarkan kerukunan antarumat beragama. Hampir semua lokasi Salat Id ikut dijaga organisasi dan pemuda lintas agama. Seperti terpantau di Kota Tomohon.
Koordinasi pengamanan di bawah pengawasan TNI/Polri mendapat suntikan elemen masyarakat keagamaan lainnya. Semisal di salah satu titik pelaksanaan Salat Id berjamaah di Mako Rindam Tomohon.
Selain petugas kepolisian dan TNI terdapat juga organisasi Pemuda Katolik (PK), Orang Muda Katolik (OMK) dan Legium Christy (LC). Kapolres Tomohon AKBP Agus Kusmayadi mengapresiasi sinergitas yang terjalin.
"Kita melihat di sini guna memberi kenyamanan dalam beribadah baik TNI/Polri bersama elemen organisasi keagamaan bersama-sama melakukan penjagaan, ini akan terus kita gerakkan hingga selesai Hari raya Ketupat nanti," tegas Kusmayadi.
Sementara itu Ketua PK Cabang Tomohon Christo Senduk menuturkan, sudah menjadi tradisi kita di Tomohon saling memberikan wujud keamanan dan kenyamanan antarsesama umat beragama.
"Praktik seperti ini sudah lazim dilaksanakan, di saat Nasrani atau golongan agama lain yang merayakan hari besarnya bergantian menjaga rumah ibadah," lanjutnya. Selesai mengadakan pengamanan, para elemen masyarakat ini saling memberikan salam dengan jamaah yang selesai shalat.
Sementara Salat Id di Lapangan Sparta Tikala dihadiri ribuan umat Muslim. Polri dan organisasi pemuda lintas agama saling menopang menjaga keamanan salat dengan khotib Khotib KH Sofyan Alwi Lahilote SH MH.
Asisten I Pemerintah dan Kesejahteraan Rakyat Setprov Sulut Edison Humiang hadir mewakili jajaran Pemprov Sulut. Ketua PHBI Syahrul Poli SE menyatakan terima kasih untuk semua pihak yang berpartisipasi dalam pengamanan di Lapangan Sparta Tikala.