Penasehat Panglima TNI Ini Dipuji Sekaligus Dikritik
Minggu, 21 September 2014 – 21:45 WIB
Tahir ternyata bukan orang yang ujug-ujug kaya. Ia bukan pewaris kekayaan dari orang tuanya. Bahkan, Tahir berasal dari kalangan orang tak punya. Ayahnya hanya seorang pembuat becak di Surabaya yang banting tulang membesarkan anak-anaknya.
Tahir muda, pernah punya cerita pahit. Cita-citanya yang ingin jadi dokter kandas, karena sang ayah didera sakit. Ia pun balik badan mengambil alih usaha keluarga. Dan, kini Tahir menjadi orang sukses. Bahkan, Tahir pernah tercatat sebagai orang paling tajir di Indonesia urutan ke 12.
Tapi, kekayaan yang melimpah, tak membuat Tahir hidup semata di menara gading kesuksesannya. Justru lewat kekayaannya, ia tak segan mengulurkan tangan. Tidak banyak publikasi, ia getol menyumbang. Kedermawanannya memang tak lepas dari latar sejarahnya yang penuh liku.