Pencitraan Bupati Kotim Dinilai Berlebihan
Senin, 13 Februari 2012 – 09:45 WIB
Sejumlah kalangan sebelumnya juga berpendapat bahwa keterlibatan Bupati Kotim dalam pembuatan album Sahati dinilai bisa menganggu kinerja bupati dalam urusan pemerintahan. Supian diminta dapat membatasi diri mengingat rakyat memilihnya untuk memimpin daerah dan menyejahterakan rakyat, bukan menghibur sebagai penyanyi.
“(Pembuatan album) pasti sangat menganggu. Saya yakin Bapak Bupati akan sering tidak berada di tempat dan akan menghambat roda pemerintahan (jika terlibat dalam pembuatan album),” kata Endra, Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Darwan Ali (Unda) Kotim.
Menurut Endra, apabila keterlibatan Bupati hanya sekadar menghibur saat ada acara atau di luar jam kerja tidak menjadi masalah, namun, akan jadi masalah jika sampai terlibat penuh dalam proses pembuatan album mengingat prosesnya yang tidak mudah dan perlu konsentrasi penuh, apalagi jika rekaman dilakukan di luar daerah.