Penculik Tidur, Siswi SMP Kabur
Mereka pun memutuskan melarikan diri. “Targetnya bisa keluar dari rumah penyekapan itu,” ujarnya.
Akhirnya, perlahan mereka bisa keluar dari rumah dan langsung melarikan diri dengan berjalan kaki. Karena uang tidak ada lagi dan Hp disita pelaku, korban pun berjalan kaki pulang ke rumah.
Ditanya apa hubungannya dengan Iqbal, korban mengatakan bahwa Iqbal adalah temannya semasa SD. Namun belakangan mereka tidak pernah bertemu.
Karena laporan orangtua korban tidak diterima di Polres Siantar, dengan penuh emosi keluarga korban mengatakan akan pergi ke Polda Sumut membuat laporan pengaduan. Menurut mereka, lebih baik melapor ke Polda daripada mereka ‘dibola-bolai’ hanya untuk melapor.
Terpisah, Humas Polres Siantar AKP Nuriaman mengatakan bahwa pihaknya tidak bisa menerima laporan korban karena kejadian penyekapannya di wilayah Kabupaten Simalungun.
Nuriaman menambahkan, dalam menerima laporan pengaduan, pihaknya harus melihat dimana tempat kejadian perkara (TKP) agar ke depannya tidak ada masalah. “Mereka disarankan ke Polres Simalungun membuat laporan pengaduan,” katanya. (pra/arr)