Penentuan Jawara di Tanah Italia dan Spanyol

Minggu, 16 Mei 2010 – 06:04 WIB

PENENTUAN - Empat pelatih dari tim-tim yang pekan ini menjalani penentuan nasibnya sebagai jawara kompetisi domestik, masing-masing Jose Mourinho (Inter Milan), Claudio Ranieri (AS Roma), Josep Guardiola (Barcelona) dan Manuel Pellegrini (Real Madrid). Foto-foto: Internet.

TAK kurang dari tiga di antara liga-liga top Eropa - English Premier League (EPL), Serie A Italia dan Liga Primera Spanyol - harus memastikan jawaranya musim ini hingga pekan terakhir. Jika EPL telah mencatatkan Chelsea sebagai juara musim kompetisi ini pekan lalu (menyisihkan seteru utamanya Manchester United, Red), maka Minggu (16/5) malam ini giliran Serie A dan Liga Primera yang akan menentukan hasilnya. Empat tim dari dua negara itu akan ditentukan nasib baiknya, masing-masing Inter Milan dan AS Roma (di Italia), serta Barcelona dan Real Madrid (Spanyol).

Untuk gelar scudetto Serie A, Inter dan Roma yang memiliki selisih dua poin, bakal menjalani penentuan nasib di laga tandang ke markas lawan masing-masing malam ini. Di mana Inter akan bertandang ke Siena, sedangkan Roma menjalani partai away ke Chievo Verona. Kedua pertandingan bakal digelar serentak pada pukul 20.00 WIB, sama dengan enam pertandingan lainnya yaitu Cagliari v Bologna, Bari v Fiorentina, Catania v Genoa, Parma v Livorno, Sampdoria v Napoli, serta Atalanta v Palermo. Sedangkan pertandingan yang sudah digelar tadi malam, antara Milan v Juventus dan Lazio v Udinese, masing-masing berkesudahan 3-0 dan 3-1 untuk kedua tuan rumah.

Dalam kedudukan klasemen Serie A seperti saat ini, bila berhasil menang saja atas Siena nanti malam, Nerrazurri - sebutan Inter - otomatis akan merebut scudetto untuk kali ke-19, atau kelima kali secara beruntun. Sekadar catatan, dalam sejarah Serie A, hanya Juventus yang pernah melakukan itu, menjadi juara lima kali beruntun sepanjang 1931-1935.

"Sepanjang pekan ini, yang ada di otak klub kami hanya scudetto," ucap Massimo Moratti, pemilik sekaligus Presiden Inter, di situs resmi klub tersebut belum lama ini. Untuk merealisasikan impiannya itu, terutama ambisi tiga gelar (treble winner) musim ini, Moratti pun tak segan merangsang spirit klubnya dengan menyiapkan bonus besar. Bila sukses, Javier Zanetti dkk akan mendapat bonus tak kurang dari EUR 12 juta atau sekitar Rp 140 miliar.