Pengamanan Kongres PSSI Disiapkan Enam Lapis
Imbauan kita mereka tetap berada di GOR Pajajaran, bahkan Pak Wali Kota menyiapkan makanan dan alat musik sederhana untuk hiburan. Ada panggung orasi juga," jelas Hendro.
Hendro menambahkan pihak Bonek menjamin tidak ada unjuk rasa dalam Kongres PSSI mendatang. "Pak wali kota menyiapkan panggung orasi. Semoga tidak ada (unjuk rasa), komitmen mereka tidak ada," pungkasnya.
Sementara itu, beberapa agenda pun telah disiapkan di Kongres yang dilaksanakan di Hotel Aryaduta, Bandung. Kongres direncanakan dimulai pagi hari dan surat undangan kepada 107 voter telah dikirimkan PSSI.
Agenda Kongres diantaranya penyampaian penyelesaian dan keputusan terhadap agenda yang tertunda dalam Kongres PSSI pada 10 November 2016 lalu. Agenda yang tertunda seperti mengesahkan, memberhentikan sementara, atau memberhentikan anggota; penerimaan/penolakan terhadap permohonan tujuh klub bermasalah; pengampungan terhadap sanksi perseorangan, dan penyelesaian sengketa Asosiasi Pemain Indonesia.
Permohonan tujuh klub bermasalah yakni Persebaya Surabaya, Persema Malang, Persibo Bojonegoro, Lampung FC, Persipasi Bekasi, Persewangi Banyuwangi, dan Arema Indonesia. Kemudian pengampunan terhadap sanksi Perseorangan adalah pencabutan status terhukum Exco PSSI pada era sebelumnya.
Sedangkan penyelesaikan sengketa Asosiasi Pemain antara APPI dengan APSNI. Agenda lainnya dalam kongres adalah mengesahkan personel badan yudisial seperti komite etika, komisi disiplin, dan komisi banding. (rak)