Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Pengamat Pendidikan Nilai Pramuka Harus Ikuti Perkembangan Zaman

Selasa, 09 April 2024 – 21:18 WIB
Pengamat Pendidikan Nilai Pramuka Harus Ikuti Perkembangan Zaman - JPNN.COM
Pakar Pendidikan dari Life Talks Asia Albert Egmont menilai ekstrakurikuler Pramuka memang memiliki nilai plus minus. Foto: source for jpnn

Selain itu, generasi muda juga perlu memiliki keterampilan yang berhubungan dengan cara memanfaatkan teknologi untuk menghasilkan karya-karya sosial dan keterampilan untuk memaksimalkan potensi digital.

"Serta salah satunya pengembangan mental dan karakter untuk menggunakan teknologi secara tepat dan sehat," pungkas Albert.

Sebelumnya, Kemendikbudristek memastikan Pramuka tetap menjadi ekstrakurikuler wajib yang disediakan oleh satuan pendidikan. Hanya saja, siswa diberikan keleluasaan untuk memilih.

Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan (BSKAP), Anindito Aditomo mengatakan, setiap sekolah hingga jenjang pendidikan menengah wajib menyediakan Pramuka sebagai kegiatan ekstrakurikuler dalam Kurikulum Merdeka

Peraturan Mendikbudristek Nomor 12 Tahun 2024 tentang Kurikulum pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah mewajibkan sekolah menyelenggarakan minimal satu ekstrakurikuler. Undang-undang Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka juga mewajibkan satuan pendidikan untuk memiliki gugus depan. 

“Permendikbudristek 12/2024 tidak mengubah ketentuan bahwa Pramuka adalah ekstrakurikuler yang wajib disediakan sekolah. Sekolah tetap wajib menyediakan setidaknya satu kegiatan ekstrakurikuler, yaitu Pramuka,” ujar Anindito, Selasa (2/4).

Sejak awal, Kemendikbudristek tidak memiliki gagasan untuk meniadakan Pramuka. Adapun Permendikbudristek Nomor 12 Tahun 2024 justru menguatkan peraturan perundangan dalam menempatkan pentingnya kegiatan ekstrakurikuler di satuan pendidikan.(mcr10/jpnn)

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) mendapatkan banyak kritikan karena status Pramuka yang tidak lagi menjadi ekskul

Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close