Pengendara Moge Datangi Markas Paspampres, Ada Apa Nih?
"Sehingga diambil tindakan yang diizinkan dalam aturan adalah melumpuhkan dengan tangan kosong. Apabila membahayakan petugas, petugas paspampres atau sedang melaksanakan dinas ini bisa mengeluarkan tembakan peringatan baik menggunakan amunisi karet maupun amunisi hampa. Setelah itu juga bisa diambil tindakan menggunakan amunisi tajam. Karena seluruh anggota kami yang berdinas dipersenjatai," kata dia.
Sementara itu, salah satu pengendara moge, Halid Dermawan menyampaikan permintaan maaf dari teman-temannya.
Halid yang ditunjuk sebagai juru bicara itu mengaku memang pihak yang berada dalam video viral di media sosial.
"Yang terekam dalam video adalah saya dan rekan-rekan. Maka dari itu saya dan rekan-rekan berinisiatif untuk hadir dan mengklarifikasi hal tersebut. Saya intinya memohon maaf sebesar-besarnya kepada satuan paspampres dan jajaran anggota yang bertugas saat kejadian berlangsung," kata dia. (tan/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini: