Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Pengurus Baru Pemuda Muhammadiyah Harus Lebih Sensitif

Senin, 24 November 2014 – 23:59 WIB
Pengurus Baru Pemuda Muhammadiyah Harus Lebih Sensitif - JPNN.COM

jpnn.com - JAKARTA - Muktamar Pemuda Muhammadiyah ke-16 di Padang, Sumatera Barat 20-22 November lalu telah menghasilkan kepemimpinan baru periode 2014-2018, yang diketuai Dahnil Anzar. Dahnil diharapkan bisa mewujudkan eksistensi organisasi kepemudaan itu lebih baik lagi.

"Saya berharap semoga di bawah kepemimpinannya, Pemuda Muhammadiyah bisa semakin menunjukkan perannya dalam kehidupan sosial, kemasyarakatan, dan kebangsaan," kata Saleh Daulay, Ketua Pemuda Muhammadiyah periode 2010-2014 di DPR, Jakarta, Senin (24/11).

Sejalan dengan itu, Saleh yang kini duduk di DPR mengatakan banyak pekerjaan rumah yang harus dituntaskan oleh pengurus Pemuda Muhammadiyah yang baru ini, terutama dalam menghadapi berbagai persoalan bangsa.

"Masih banyak PR yang mesti dituntaskan. Sebagai organisasi dakwah kepemudaan, para kader Pemuda Muhammadiyah diharapkan semakin dapat mengasah sensitivitasnya dalam melihat berbagai persoalan bangsa. Mulai dari kemiskinan, kebodohan, penyakit, dan bencana alam. Semua itu perlu ditangani secara serius," jelasnya.

Ketua Komisi VIII DPR ini pun meminta Pemuda Muhammadiyah hadir di setiap tempat memberikan advokasi kepada masyarakat, khususnya dimana pemerintah sering sekali absen. Karena dengan jaringan yang dimiliki di seluruh Indonesia, Pemuda Muhammadiyah adalah suatu kekuatan besar yang diharapkan dapat memberdayakan potensi umat dan bangsa.

Selain itu, Pemuda Muhammadiyah juga diminta untuk memperhatikan perkembangan di kawasan global dan regional. Apalagi, pada tahun 2015, Masyarakat Ekonomi Asia sudah resmi diberlakukan. Sehingga Pemuda Muhammadiyah mesti ikut berpartisipasi dalam meningkatkan kualitas para pemuda Indonesia agar bisa berkompetisi dengan para pemuda lain di kawasan Asia.

"Ini sangat diperlukan agar Indonesia tidak tertinggal dengan negara-negara lain," pungkas politikus Partai Amanat Nasional itu.(Fat/jpnn)

JAKARTA - Muktamar Pemuda Muhammadiyah ke-16 di Padang, Sumatera Barat 20-22 November lalu telah menghasilkan kepemimpinan baru periode 2014-2018,

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close