Pengusaha di Pelabuhan: Eri Cahyadi Smart, Beri Warna Baru
"Termasuk hak-hak pertanahan di pelabuhan ini bagaimana, termasuk rakyat yang menempati lahannya," kata Hengky, seraya menambahkan saat ini ALFI Jatim memiliki 1.000 anggota pengusaha.
“Kami optimistis, Pak Eri mampu memberikan warna baru menuju tata kelola di kawasan Pelabuhan Tanjung Perak yang lebih baik lagi,” imbuhnya.
Sementara itu, Eri Cahyadi mengatakan, Pelabuhan Tanjung Perak berperan sentral bagi ekonomi bukan hanya Surabaya, tetapi juga Jawa Timur dan bahkan Indonesia Timur.
“Mayoritas jalur perdagangan di Jatim ya lewat Tanjung Perak, maka ke depan kolaborasi perlu diperkuat antara dunia usaha dan pemerintah, termasuk Pemkot Surabaya,” ujarnya.
Eri menjelaskan, pengembangan pelabuhan harus terintegrasi.
“Jadi bukan hanya sisi transportasi lautnya. Keberhasilan sebuah port menjadi unggul juga harus ditopang banyak hal, mulai dari koneksi dengan kawasan industri hingga standar pelayanannya,” ujar mantan kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota Surabaya tersebut.
“Keberadaan pelabuhan adalah salah satu pilar cita-cita kami mewujudkan lingkungan bisnis berkelas dunia di Surabaya, dengan rantai pasok yang lancar, punya efisiensi dan berdaya saing. Kita akan gaspol untuk capai tujuan itu,” pungkas Eri. (*/adk/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi: