Penting! Ini Cara Membedakan Sabu-sabu Cair dengan Air Biasa
jpnn.com, JAKARTA - Diskotek MG Club International di Jalan Pangeran Tubagus Angke, Jakarta Barat menjadi sasaran Badan Narkotika Nasional (BNN). Tempat dugem itu ketahuan menjadi lokasi pembuatan narkoba berupa sabu-sabu cair.
Menurut ahli kimia farmasi BNN Kombes Mufti Djusnir, sabu-sabu cair sulit untuk dibedakan dengan penglihatan mata telanjang. Bahkan, wujudnya yang cair membuat petugas sering terkecoh.
Secara kasatmata, sabu-sabu cair tak berada dari air minum dalam botol kemasan. Namun, sabu-sabu cair bisa diketahui dari rasanya.
“Untuk membedakan air mineral yang berisi sabu-sabu cair dengan air mineral biasa, susah membedakannya. Tapi ada yang membedakannya, yaitu di rasa," ujar Mufti di Jakarta, Kamis (21/12).
Dia menuturkan, para pengonsumsi sabu-sabu cair akan merasa ingin minum terus. Sedangkan orang yang meminum air biasa akan berhenti menenggaknya ketika rasa dahaganya telah hilang.
"Di ujung lidah itu pasti beda. Rasanya itu seperti, kalau pernah makan makanan yang banyak mengandung pengawet, pasti kita punya rasa haus terus. Pengin minum terus,” papar dia.
Karena itu, untuk membedakan sabu-sabu cair dengan air mineral biasa adalah dengan mencicipnya. “Rasa air mineral yang netral dengan yang sudah berisi itu pasti beda. Di lidah itu berbeda, pasti bisa dibedakan," sambung dia.(mg1/jpnn)