Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Peradi Ancam Laporkan Balik KAI

Tolak Dituduh Suap Pejabat MA

Selasa, 20 Juli 2010 – 08:15 WIB
Peradi Ancam Laporkan Balik KAI - JPNN.COM
Kendati Peradi sudah diakui sebagai wadah tunggal yang sah, advokat kelahiran Pematang Siantar, Sumut, ini tetap akan mengakomodir para advokat non-Peradi. Dia menjanjikan bahwa anggota KAI tetap akan diterima di Peradi. Dirinya juga siap mengusahakan agar advokat non-Peradi bisa mendapatkan kartu tanda anggota (KTA) Peradi agar bisa beracara. "Kami akan bantu dengan mekanisme yang tidak melanggar Undang Undang Advokat. Pokoknya, jangan ada lagi advokat anarkis," katanya.

Dihubungi terpisah, Presiden KAI Indra Sahnun Lubis menegaskan tak akan mau bergabung dengan Peradi. Dia juga menolak tuduhan bahwa KAI memfitnah petinggi MA menerima duit suap dari Peradi. "Sekarang siapa yang mengatakan itu (dugaan suap, Red.) duluan? Anda dengar itu dari mana? Dari Humas MA sendiri kan. Bukan kami" katanya saat dihubungi kemarin (19/7).

Indra mengakui, dalam pertemuan saat demonstrasi, dia diterima Nurhadi dan salah seorang hakim agung. Nah, dalam pertemuan tersebut, Indra mengatakan secara baik-baik bahwa ada salah seorang anggota KAI mendapat informasi tentang dugaan suap kepada petinggi MA. "Kami coba konfirmasi. Apakah benar, kalau benar tolong ditindaklanjuti. Kalau tidak, ya sudah," katanya.

Ternyata, kata Indra, informasi itu dijadikan senjata untuk memukul KAI. Pernyataan tersebut dijadikan bukti untuk memperkarakan organisasi advokat yang dia pimpin. "Kalau akihrnya itu dipakai untuk memukul kami ya sudah. Nggak apa-apa. Kami akan hadapi. Kami berani kok," katanya. (aga/agm)

JAKARTA - Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) menolak disebut memberi duit suap sebesar Rp 1 miliar kepada salah satu ketua muda (tuada) Mahkamah

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close