Perampok Belum Tertangkap, Pemilik Toko Emas Resah
“Kemarin ada polisi yang datang, mungkin mau memberitahukan hasil perkembangan. Tapi hingga sekarang saya tunggu tidak datang-datang,” paparnya.
Sementara Wakapolres Tulungagung, Kompol I Dewa Gde Juliana mengatakan, Polres Tulungagung dan Polda Jatim yang menangani sudah mendapatkan titik terang identitas pelaku perampokan dari serangkaian penyelidikan sebelumnya.
Meski masih lidik dirinya yakin dalam waktu dekat pelaku tertangkap. “Kami sudah tahu modus yang digunakan dan kami cocokkan dengan yang digunakan dengan kelompok perampok dalam catatan kami. Sudah berhasil kami deteksi namun masih perlu dilidik lagi,” ungkapnya.
Namun hal tersebut terkendala dengan kamera CCTV yang merekam wajah pelaku saat sedang merampok. Wajah pelaku tak sepenuhnya terekam. Sehingga kesulitan yang dialami tak bisa mencocokkan antara identitas dan wajah pelaku.
“Sebenarnya kami sudah mengantongi nama. Dan juga dari mana asal tempat perampok tersebut tapi kembali lagi diidentifikasi lagi supaya faktanya kuat,” pungkasnya.
Sekadar mengingatkan, aksi empat kawanan perampok mengejutkan tiga karyawan toko emas Al Hikmah milik Binti Khulkulis, ibu dari Ibad Zamzani, warga Dusun Maron Desa/Kecamatan Boyolangu, pada Minggu (20/8).
Toko di Pasar Bendilwungu, Kecamatan Sumbergempol, ini menjadi sasaran empuk pelaku terlebih tidak ada pengamanan lengkap.
Dengan cepat perampok yang diketahui menggunakan helm dan cadar ini menodong seluruh karyawan dengan senjata api dan dengan mudah beraksi dan menggasak seluruh emas yang baru dikeluarkan dari brangkas. (oni/and)