Perampok Mengaku Polisi Kuras Rp 2 Milar
Pakai Senpi, Satu Keluarga Pengusaha Roti DisanderaDi bawah ancaman, Guntur kata Agus, langsung diikat tangannya menggunakan tali sepatu dan mulutnya dilakban. Setelah melumpuhkan Guntur, para pelaku masuk kedalam rumah lalu melumpuhkan mertua Iwan, Mahrus, 60, lalu mengikat juga Purnomo, 32, bersama istrinya Mursia, 32. ”Purnomo anak kakak saya dan istrinya ikut juga disekap oleh pelaku, ” jelasnya.
Setelah berhasil memperdaya penghuni rumah, lima kawanan perampok itu langsung naik ke lantai 2, dan masuk ke dalam kamar pengusaha tersebut. Agus menjelaskan, saat berhasil masuk ke dalam kamar kakaknya (Iwan Rahmanto) pelaku langsung menodongkan senjata api ke istrinya yakni Yulianingsih, 54, yang saat itu terbangung kaget melihat pelaku masuk secara tiba-tiba. ”Istrinya bangun dan langsung ditodong pistol oleh pelaku,” bebernya.
Dalam todongan senjata api, Yulianingsih hanya bisa diam dan suaminya hanya terbaring didalam kasur, karena pengusaha sukses tersebut dalam kondisi sakit stroke dan tidak bisa berbuat apa-apa.
Kemudian, pelaku membuka bupet dan melihat berangkas yang berada dilantai dua tersebut. ”Pelaku meminta Yulianingsih untuk membuka brangkas itu,” katanya.
Saat diminta membuka brangkas, Agus menjelaskan, Yulianingsih sempat melakukan perlawanan dan langsung dianiayaya oleh salah satu pelaku dengan memukulnya memakai gagang pistol hingga terjatuh ke lantai, lalu diikat dan dilakban.
Agus mengaku, pelaku mengambil barang berharga berupa perhiasan emas seberat 3 kilogram, butiran berlian senilai Rp 300 juta, jam tangan rolek sekitar Rp 80 juta, dan dua jam tangan berharga bernilai puluhan juta, 4000 US Dolar, 1 amplop berisi mata uang Real, tidak diketahui jumlahnya. Serta pelaku juga berhasil menggondol uang tunai Rp 40 juta dan lima buah telepon genggam.
Setelah puas menguras isi harta korban, pelaku kemudian melarikan diri kearah Jalan Nusantara. Tak berapa lama, Yulainingsih berhasil melepaskan ikatan ditanganya dan langsung meminta pertolongan dan warga sekitar yang mendengar teriakan langsung melakukan pertolongan.
Sementara itu, Kasubag Humas Polresta Bekasi Kota, AKP Siswo mengatakan, pelaku berjumlah lima orang dan menggunakan senjata api dan senjata tajam.”Berdasarkan keterangan korban, barang berharga bernilai miliaran rupiah dan uang tunai berhasil dibawa kabur pelaku,” katanya.