Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Peran Petani Wujudkan Program dan Layanan Pertanian Bersih dan Bebas Pungli

Rabu, 02 Agustus 2017 – 15:52 WIB
Peran Petani Wujudkan Program dan Layanan Pertanian Bersih dan Bebas Pungli - JPNN.COM
Itjen Kementan menyelenggarakan "Pembinaan Tekad Antikorupsi Melalui Protani untuk Mewujudkan Program Swasembada Pangan Berkelanjutan dan Layanan Pertanian Yang Bersih dan Bebas dari Pungli Tahun 2017. Foto: Humas Kementan

Selanjutnya dari aspek nutritional challenges Indonesia berada diposisi 18 dengan skor 56,79 yang dipandang mampu mengatasi masalah defisiensi micronutrient, prevalensi kelebihan gizi, kurang gizi, kelebihan gula, serta mampu membeli makanan segar.

Hal tersebut di atas oleh Kementerian Pertanian digunakan sebagai modalitas untuk menatap optimisme ke depan untuk berkinerja lebih baik dalam mewujudkan program pangan berkelanjutan menuju "Lumbung Pangan Dunia 2045".

Justan Riduan Siahaan menyadari bahwa dalam meningkatkan capaian kinerja program dan pelayanan pertanian masih banyak permasalahan yang menjadi pekerjaan rumah dan harus diselesaikan Kementerian Pertanian ke depan.

Sejalan hal tersebut maka kegiatan ini lebih diarahkan kepada Satker Propinsi dan Kabupaten/Kota yang membidangi pertanian, KTNA/Gapoktan, Babinsa, Penyedia Barang/Jasa Bidang Pertanian dan UPT di lingkup Kementerian Pertanian untuk bersama-sama mewujudkan program pangan berkelanjutan.

Inspektorat Jenderal dituntut mampu memberikan keyakinan yang memadai bahwa pelaksanaan program pangan berkelanjutan dan pelayanan pertanian dilaksanakan sesuai prinsip-prinsip efektif, efisien, transparan, terbuka, bersaing, adil/tidak diskriminatif, dan akuntabel.

Untuk itu Inspektorat Jenderal akan meningkatkan efektifitas pengawasan dengan melibatkan langsung partisipasi/client/petani dalam mengawasi pelaksanaan program dan layanan pertanian agar dapat dinikmati secara nyata oleh masyarakat (petani).

Melalui pembinaan Protani diharapkan dapat memberikan pemahaman akan arah dan kebijakan serta layanan pertanian ke depan sehingga tercipta pemahaman yang sama, harmonisasi dan sinegritas dari pusat sampai daerah melalui aksi-aksi nyata yang pada akhirnya dapat mewujudkan Visium Kementerian Pertanian Tahun 2045 yaitu "Indonesia Menjadi Lumbung Pangan Dunia".

Justan Riduan Siahaan juga mengajak seluruh peserta yang hadir dalam melaksanakan tugas dan fungsi dilandasi niat dan membudayakan Totalitas 5B : Beribadah, Bekerja, Belajar, Berkarya, dan Berbagi. (adv/jpnn)

Untuk yang kesekian kalinya, Inspektorat Jenderal Kementerian Pertanian menyelenggarakan kegiatan akbar "Pembinaan Tekad Antikorupsi Melalui Protani

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

TAGS   Kementan 
X Close