Peringatan BMKG soal Sirkulasi Siklonik dan Potensi Cuaca Ekstrem, Waspada!
jpnn.com, JAKARTA - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan diri terkait potensi cuaca ekstrem yang akan terjadi di berbagai wilayah di Indonesia dalam tiga hari ke depan.
BMKG memantau adanya sirkulasi siklonik di sejumlah wilayah yang berpotensi menimbulkan cuaca ekstrem berupa hujan lebat disertai kilat/petir dan angin kencang.
Humas BMKG Taufan Maulana dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (25/11) menerangkan, sirkulasi siklonik terpantau di perairan barat Aceh serta Kepulauan Riau yang membentuk konvergensi memanjang di perairan Utara Aceh, di Laut Natuna dan perairan barat Sumatera Barat.
Kondisi serupa juga terpantau di perairan utara Pulau Kalimantan dan utara Maluku Utara yang membentuk konvergensi memanjang di perairan utara Pulau Kalimantan, di Kalimantan Barat bagian utara, dari Kalimantan Timur hingga Sulawesi Tengah dan di Laut Sulawesi.
"Kondisi ini dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi tersebut," demikian keterangan tertulis humas BMKG.
Daerah perlambatan kecepatan angin/konvergensi terpantau memanjang di perairan barat Lampung, Jabar bagian selatan, dari Jatim hingga Laut Jawa, di perairan selatan Jatim, NTT, dari Kalbar hingga Kalteng, dari Selat Makassar hingga Sultra dan di Papua Barat.
Wilayah yang berpotensi dilanda hujan lebat yang disertai kilat/petir dan angin kencang pada Rabu (25/11) ini adalah Sumut, Sumbar, Riau, Kepulauan Riau, Bengkulu, Jambi, Sumsel, Kepulauan Bangka Belitung, Lampung, Jabar, dan Jateng.
Selain itu Yogyakarta, Jatim, NTB, Kalbar, Kalteng, Kaltim, Kalsel, Gorontalo, Sulteng, Sulsel, Sultra, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat dan Papua.