Peringati HUT ke-77 RI, Balad Erick Thohir Gelar Kegiatan Unik di 10 Kabupaten

Ma’ruf berharap lewat tradisi dan permainan tradisional tersebut, anak-anak muda memiliki pertimbangan alternatif saat mereka mengartikulasikan identitasnya sebagai anak bangsa.

“Harus diakui jika fenomena CFW yang viral beberapa waktu lalu adalah buah dari artikulasi anak muda yang bosan terhadap budaya pop, namun juga tak menemukan tempat di budaya tradisional kita. HUT RI seperti ini harus jadi momentum untuk mengenalkan keunikan dan keseruan warisan leluhur,” ujar Ma’ruf.

Pegiat literasi digital ini juga menginginkan anak-anak muda khususnya di Jawa Barat bisa bebas berekspresi namun tetap menjaga identitasnya sebagai orang sunda.

“Ada banyak contoh, bagaimana musik atau budaya tradisional bisa berbicara di kancah dunia,” ujar Ma’ruf.

“Saya teringat dengan lulusan SMK yang kini jadi musisi sekaligus Youtuber. Ya, dia adalah Alffy Reef yang sukses memadukan instrumen musik tradisional dan Elekronic Music Dance (EDM) dalam karya-karyanya. Saya membayangkan kelak ada Doel Sumbang atau Kabayan milenial dan kekinian,” ungkap Ma’ruf.

Dengan begitu, kata Ma’ruf, bangsa Indonesia khususnya warga Jawa Barat akan pulih lebih cepat dan bangkit lebih kuat.

Untuk diketahui, Balad Erick pada perayaan HUT ke-77 RI kali ini menggelar kegiatan di 10 Kabupaten/Kota meliputi Kabupaten Bogor, Kabupaten Bandung Barat, Kota Bandung, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Ciamis, Kabupaten Bandung, Kota Banjar, Kota Tasik, Kabupaten Tasik, dan Kabupaten Garut.

Selain sebagai bentuk perayaan HUT RI, kegiatan ini juga merupakan kick off untuk berbagai kegiatan lainnya yang akan dihelat Balad Erick Thohir di Jawa Barat.