Persebaya Surabaya Akhiri Badai Cedera
jpnn.com, SURABAYA - Badai cedera sempat menerjang skuat Persebaya Surabaya. Namun, kini secara perlahan kondisi penggawa Green Force –julukan Persebaya- mulai membaik.
Sebelumnya, Adam Maulana, Ferinando Pahabol dan Raphael Maitimo sempat melakoni latihan terpisah. Tapi, dalam latihan rutin di lapangan Jenggolo, Sidoarjo, Senin (27/8), tinggal Maitimo yang berlatih terpisah. Sementara Adam dan Pahabol sudah berlatih penuh.
Hal itu jelas menjadi kabar baik bagi Green Force. Sebab, tanggal 11 September mereka akan menjamu PS Tira di stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.
“Progres yang disampaikan tim dokter, kondisi pemain sudah baik semua. Kami targetkan awal September semua pemain sudah bisa berlatih di lapangan,” kata manajer Persebaya candra Wahyudi.
Hanya, masih akan ada dua pemain yang tak bisa segera berlatih sesuai target. Nelson Alom dan M Syaifuddin masih dalam proses recovery. Keduanya sama-sama dibekap cedera lutut.
Meski begitu, Candra mengaku kondisi Syaifuddin jauh lebih baik. “Mungkin Syaifuddin bisa comeback lebih cepat dari Alom,” tambah pria asli Bojonegoro itu. Namun, belum ada kepastian pasti kapan pemain 25 tahun itu bakal segera kembali berlatih.
Memang, kondisi pemain sudah mulai membaik. Namun Persebaya sempat dicemaskan oleh Ruben Sanadi. Belum tuntas latihan, pemain 31 tahun itu menepi ke lapangan. Dia mengeluhkan rasa sakit di kaki kirinya. Ruben bahkan tak bisa melanjutkan latihan.
Kondisi serupa dialami Andri Muliadi. Bedanya, Andrio masih bisa melanjutkan latihan. Tapi, usai latihan, paha kanannya langsung mendapat perawatan dari tim dokter. Untungnya, kondisi keduanya tak begitu parah. “Hanya ada terkilir waktu latihan. Itu biasa. Nggak ada masalah,” kata Candra.