Pertarungan Fasha dan Sani Berpeluang Head to Head
“Sepertinya, peluang untuk head to head cukup besar. Apalagi sebagian besar partai tampanya sudah bersama Fasha,” ujarnya, Minggu (27/8) kemarin.
Muhammad Farisi menyebutkan, head to head itu bisa terjadi dengan catatan bila Abdullah Sani mampu menyakinkan partai yang tidak merapat ke petahana. Misalnya, PAN, NasDem dan PKB yang memang dikenal memiliki hubungan baik dengan Abdullah Sani.
“Artinya, Abdullah Sani harus mampu menggandeng dan menyakinkan partai politik yang tidak merpat ke Fasha,” sebutnya.
Menurutnya, kemungkinan head to head juga tidak bisa dilepaskan dengan keberadaan Demokrat sebagai pemenang pemilu. Sebab siapa sosok pendamping Fasha juga masih dinamis antara Maulana dan salah satu dari kader Demokrat.
“Demokrat bisa menentukan. Namun lain ceritanya jika demokrat juga mendukung Fasha dan tidak mendorong kader. inikan politik, semua kemungkin bisa saja,” sebutnya.
Dosen Fisipol Universitas Jambi ini menjelaskan jika head to head terjadi, Abdullah Sani jelas akan menggandeng kader PAN. Karena partai berlambang mahahari biru itu dinilai memiliki pengaruh dan potensi besar untuk mendulang suara.
“Bisa jadi Abdullah Sani mengarah kepada PAN. Tergantung siapa figure yang disodorkan PAN agar bisa memberikan pengaruh besar,” jelasnya.
Farisi mengatakan, skema Pilwako Jambi memang menarik perhatian. Karena semua pentolan yang muncul memiliki kekuatan masing-masing.