Pertemuan di Madiun Kode LaNyalla-Andika Bakal Berpasangan di Pilpres 2024?
Sementara itu Andika merupakan tokoh militer yang saat ini memegang jabatan tertinggi di militer yakni Panglima TNI, ini merupakan bukti bahwa ia bukan figur biasa di di dunia militer, kompetensi sebagai pemimpin militer telah teruji, ini merupakan modal yang baik untuk memimpin Indonesia.
Bila berkaca pada sejarah, perpaduan sipil militer atau militer sipil telah terbukti memimpin Indonesia, hal itu tercermin di masa kepemimpina SBY periode pertama dan kedua.
Dari sudut pandang geopolitik, LaNyalla dan Andika merupakan representasi dari dua pemilih terbesar di Indonesia, Jawa Timur dan Jawa Barat. LaNyalla memiliki basis pemilih di Jawa Timur sedangkan Andika memiliki basis pemilih di Jawa Barat.
Sejak dimulainya pilpres dengan sistem pemilihan langsung, Jawa Timur dan Jawa Barat selalu menjadi lumbung suara yang sangat berpengaruh pada hasil akhir pilpres.
Jika LaNyalla dan Andika mampu menggabungkan basis pemilih masing-masing maka akan berpeluang besar memenangkan pilpres.
"Jika berbicara partai pengusung, LaNyalla-Andika berpotensi diusung Nasdem dan PKS. Andika merupakan salah satu calon yang diusung Nasdem, artinya Andika memiliki modal parpol pengusung," ungkapnya.
"Pada saat yang sama PKS hingga saat ini belum memiliki kandidat capres, LaNyalla berpotensi menjadi pilihan yang tepat, sebagai tokoh yang dekat dengan kelompok Islam maka LaNyalla berpeluang diusung PKS yang juga merupakan partai berbasis Islam. Koalisi PKS-Nasdem masih butuh 1 parpol koalisi untuk memenuhi syarat mengusung pasangan," sambungnya. (dil/jpnn)