Pertumbuhan Ekonomi Terancam Melambat
Rabu, 04 April 2012 – 03:09 WIB
Fauzi mengatakan, pemerintah telah menegaskan akan menjaga defisit anggaran tetap tidak lebih dari kisaran 2,3-2,4 persen dari produk domestik bruto. "Pada dasarnya Menkeu meyakinkan para analis, jika harga BBM tidak naik sama sekali, pemerintah masih memiliki bantalan," kata Fauzi.
Fauzi menyayangkan keputusan politik yang menunda kenaikan harga BBM. "Apa yang disiapkan pemerintah dan Kemenkeu sangat teknokratis dan masuk akal. Namun pertanyaannya, apakah ide teknokratis ini bisa diterima di forum politik," katanya. Dia mempertanyakan, ketika kenaikan harga BBM sudah diwacanakan di muka publik, seluruh partai koalisi seharusnya turut mendukung.
Kepala Ekonom Bank Mandiri Destri Damayanti optimistis pertumbuhan ekonomi tidak akan terkoreksi terlalu dalam. Destri mengatakan, penundaan kenaikan harga BBM masih tidak masalah dalam jangka pendek. Namun dalam jangka menengah dan panjang, beban anggaran akan makin berat. "Kalau pertumbuhan tahun ini sekitar 6 persen hingga 6,2 persen masih bisa tercapai," ujarnya.