Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Pesan Mehan Ryamizard Saat Terima Bintang Penghargaan Veteran Tertinggi

Jumat, 01 Maret 2019 – 20:20 WIB
Pesan Mehan Ryamizard Saat Terima Bintang Penghargaan Veteran Tertinggi - JPNN.COM
Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu dianugerahi Bintang Penghargaan Veteran Tertinggi dari Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) oleh Ketua Umum LVRI Letjen TNI (Purn) Rais Abin. Foto: Puskom Publik Kemhan RI

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu menekankan kepada Anggota dan Pengurus LVRI bahwa Prajurit TNI yang aktif dan yang sudah tidak aktif atau purnawirawan adalah satu, karena Sumpah Prajurit dan Sapta Marga tidak pernah dicabut dari diri masing-masing Prajurit. TNI Aktif, Purwirawan TNI, anggota Veteran adalah satu kesatuan utuh yang tidak dapat dipisahkan.

“Kita semua adalah pemegang tongkat estafet perjuangan bangsa untuk meneruskan jiwa dan semangat para pejuang dan pahlawan kusuma bangsa yang telah rela mengorbankan jiwa dan raganya demi merebut dan mempertahankan kemerdekaan yang kita nikmati bersama pada saat ini,” kata Menhan Ryamizard Ryacudu saat menjadi Keynote Speaker dalam acara Sarasehan Keveteranan RI Tahun 2019, kemarin.

Dalam acara tersebut, Menhan dianugerahi Bintang Penghargaan Veteran Tertinggi dari Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) oleh Ketua Umum LVRI Letjen TNI (Purn) Rais Abin.

Sarasehan yang diselenggarakan oleh Direktorat Veteran Ditjen Potensi Pertahanan Kementerian Pertahanan dengan tema “Melalui Sarasehan Keveteranan RI Kita Tingkatkan Pelayanan dan Kesejahteraan Veteran RI serta Kita Dukung Perubahan Regulasi Keveteranan RI” ini dihadiri pula oleh Wakil Presiden RI ke-6, serta pejabat Eselon I dan II Kemhan.

Pesan Mehan Ryamizard Saat Terima Bintang Penghargaan Veteran Tertinggi

Sarasehan yang diselenggarakan sebagai sarana untuk menyamakan persepsi dan merumuskannya bersama-sama seluruh pemangku kepentingan Keveteranan RI guna mendukung perubahan regulasi tentang Keveteranan Republik Indonesia.

Sarasehan diikuti peserta dari perwakilan dari DPP LVRI dan perwakilan DPD LVRI dari seluruh Indonesia, Pejabat Pembina Veteran yakni Kababin Minvetcaddam dari seluruh Indonesia dan perwakilan instansi yakni Kementeria Pertahanan, Kementerian Sosial, Kementerian Keuangan, Kementerian Perhubungan, Kementerian Koperasi dan UKM, Kementerian Ristek dan Dikti, Badan Pertanahan Nasional, PT Taspen (Persero) dan BPJS Kesehatan.

Sarasehan Keveteranan Tahun 2019 ini menghadirkan narasumber antara lain Letjen TNI (Purn) Kiki Syahnakri, Direktur Keamanan Penerbangan Kementerian Perhubungan Dadun Kohar, Kasubdit Pembauran dan Pelestarian Bhinneka Tunggal Ika Direktorat Bina Ideologi, Karakter dan Wawasan Kebangsaan Ditjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri RI Johnny Sebayang.

Kita semua adalah pemegang tongkat estafet perjuangan bangsa untuk meneruskan jiwa dan semangat para pejuang dan pahlawan kusuma bangsa yang telah rela mengorbankan jiwa dan raganya demi merebut dan mempertahankan kemerdekaan yang kita nikmati bersama pad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News