Petaka Real, Karma dari Villa
Rabu, 01 Desember 2010 – 13:14 WIB
Ya, kala itu Valencia memasang banderol mencapai GBP 45 juta, atau setara dengan Rp 623,35 miliar. Real yang saat itu dipimpin Ramon Calderon, hanya bisa menyediakan Rp 554 miliar. Selain harganya terlalu mahal, pelatih anyar Real (saat itu), Bernd Schuster, tidak menyukai gaya Villa. "Dia seperti pemain yang tidak punya ambisi untuk menang," cetus Schuster saat itu.
Tapi setelah batal bergabung ke Real, Villa justru semakin moncer. Setahun berselang, dia menjadi top scorer Euro 2008 dengan empat gol. Prestasi itu berlanjut di Piala Dunia 2010. Yang mengejutkan, beberapa saat sebelum Piala Dunia, Valencia justru melepasnya ke Barcelona dengan harga yang dulu disanggupi Real. (na)