Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Petani Bunga Australia Tanam Opium, Mengaku Begini saat Digerebek Aparat

Senin, 28 November 2022 – 21:33 WIB
Petani Bunga Australia Tanam Opium, Mengaku Begini saat Digerebek Aparat - JPNN.COM
Kate Dixon mengaku kaget saat menyadari tanaman yang dia budidayakan ternyata dilarang karena merupakan bahan pembuat opium.   (Supplied: Kate Dixon)

Mengapa bunga ini dilarang?

Seorang petugas Departemen Lingkungan Hidup Tasmania datang ke kebun Kate untuk memeriksa tanaman tersebut dan mengambil sampel untuk diuji.

Hasilnya menunjukkan Kate secara tidak sengaja menanam dua spesies opium yang dilarang, yaitu Papaver somniferum dan Papaver bracteatum.

Bunga poppy jenis ini ditanam secara komersial di Tasmania dengan pengawasan ketat untuk mengekstrak bahan alkaloid yang dikandungnya termasuk morfin, tebain, dan kodein untuk digunakan dalam obat-obatan.

Departemen Lingkungan Hidup telah memusnahkan sekitar 50 tanaman dari kebun Kate minggu ini.

Kate mengaku kaget dan khawatir bila petani lainnya mungkin juga akan menanam poppy terlarang secara tidak sengaja.

"Saya telah melihat banyak bunga poppy seperti ini di pekarangan orang, yang memang merupakan tanaman favorit," ujarnya.

"Ini tanaman yang sangat dibatasi. Di tangan yang salah dengan niat yang salah, itu akan sangat berbahaya," tambahnya.

Seorang juru bicara Departemen Lingkungan Hidup menyebut bagi pelanggar pertama, mereka tidak akan dihukum tapi akan diberikan edukasi soal tanaman ini.

Seorang petani bunga di Tasmania, mengaku tanpa sengaja membudidayakan tanaman opium di kebunnya

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News