Petani Tebu Magetan Dukung Firli Maju Capres 2024 Demi Wujudkan Swasembada Gula
“Jadi murah harganya sehingga jelas kami rugi, dan ini sudah dari dulu begini,” tegasnya.
Dia merasa heran dengan kebijakan impor yang dilakukan terus menerus untuk memenuhi kebutuhan gula dalam negeri.
Di samping bisa merusak harga petani, kebijakan itu juga dinilai bertentangan dengan program swasembada gula yang sejak lama dicanangkan pemerintah.
“Kalau impornya gula mentah untuk bahan baku sementara tak masalah, tapi masak dari dulu begitu, jangan-jangan benar perusahaan-perusahaan itu cuma main impor, tidak tanam tebu,” ujar Waryono.
Berangkat dari sengkarutnya tata kelola gula, pihaknya kemudian berkesimpulan bahwa harus ada pemimpin nasional yang punya nyali untuk mereformasi tata kelola gula.
Pemimpin yang dimaksud betul-betul serius menjalankan kebijakan program swasembada pangan.
Selain itu, memihak dan mengutamakan kepentingan petani, serta berani memangkas ketergantungan terhadap impor.
“Kami yakin Pak Firli jawabannya, sudah terbukti di KPK,” pungkas Waryono. (fri/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru: