Peter Butler Akui Sudah Dapat Tawaran dari Dua Klub Liga 1
“Tapi soal karir, saya datang ke sini dengan tujuan membantu situasi PSMS yang tidak kondusif. Ada pemain yang terima gaji lebih besar dari saya. Tapi saya tidak datang ke sini untuk duit. Saya datang untuk membantu tim. Jadi mereka (manajemen) harus hormat ke saya. Jadi lebih penting kalau mereka mau bicara sama saya, saya hormat, saya kasih opsi. Tapi mereka harus mengerti ada dua tim dari Liga 1 yang mau saya juga. Untuk saat ini saya ingin bekerja bagus saja,” tegasnya.
Dia mengurai kesulitan saat pertama kali ke PSMS. “Ïtu sangat sulit, saat saya ke sini tim hancur, mungkin peluang lolos degradasi jauh, tapi kemudian kita bawa pemain sangat baik. Banyak pemain muda bagus di sini, Frets, Dio, Alwi, Gusti, oke Firza sudah berangkat, jadi dia bukan dalam pikiran saya lagi. Ada banyak pemain di sini, Medan produksi sepak bola Indonesia. Ada production line bagus dan kuat di sini jika ada rencana kerja,” bebernya.
“Tapi masalahnya di sini tak ada rencana, hari ini kita ini dan besok apa kita buat. Saya selalu buat rencana untuk satu dua minggu,” ungkapnya.
Butler menegaskan sangat menyayangi pemainnya. Bahkan, dia yakin, jika pergi dari PSMS banyak pemain yang ingin ikut dengannya. “Pemain saya senang seklai, mereka baik. Kalau saya berangkat, mereka pemain pasti mau ikut saya. Pasti mereka mau, tapi kita lihat situasi dulu,” tegasnya.
Butler memastikan saat ini fokusnya jelas ingin melepaskan PSMS dari degradasi. “Banyak orang tanya ke saya, musim depan pergi kemama, mereka sebut mungkin saya ke Persebaya, Persib, Bali atau balik ke Persipura. Tidak, karena saat ini saya hormat ke penonton, orang di sini (Medan). Kita bikin pasti dulu PSMS dimana peluang lolos degradasi masih besar,” ujarnya.
“Masa depan saya tidak penting. Lebih penting PSMS lolos degradasi,” pungkasnya. (nin)