Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

PGE Dukung Kemenpar Melalui Kawasan Wisata Geothermal

Rabu, 07 Desember 2016 – 12:46 WIB
PGE Dukung Kemenpar Melalui Kawasan Wisata Geothermal - JPNN.COM
Kawah Kamojang. Foto: Dinparbud Jabar/Int

Program ini merupakan komitmen bersama antara stakeholder pemerintah pusat dengan pemerintah setempat. Secara administrasi pemerintahan Lokasi Desa Wisata ini meliputi Desa Laksana, Kecamatan Ibun, Kabupaten Bandung dan Desa Sukarya, Kecamatan Samarang Kabupaten Garut.

Sementara kata Kamojang sendiri adalah nama salah satu dusun yang menjadi terkenal karena dipakai sebagai nama Area pengembangan energi geothermal yang pertama di Indonesia yang dioperasikan oleh PGE sejak tahun 1974.

Desa Wisata Kamojang merupakan suatu kawasan wisata terpadu berbasiskan lingkungan yang berpusat di Danau Pangkalan, yaitu danau yang kini telah hilang, keberadaan Danau Pangkalan hanya diketahui pada Peta Topografi tahun 1954 (www.apdri.wordpress.com) dimana lokasi tersebut berada di dekat pemukiman Dusun Kamojang.  

Saat ini kondisi danau sudah mengering dan dimanfaatkan warga untuk pertanian dan perkebunan dan punya pemandangan yang menarik.

Irfan memaparkan, desa Wisata Kamojang terdiri dari, kawasan Wisata Alam yaitu dengan menonjolkan manifestasi geothermal di permukaan yaitu berupa Kawah Kamojang dan kondisi alam yang masih terjaga sehingga dapat dimanfaatkan sebagai pedestrian dan jogging track serta penangkaran dan rehabilitasi elang khususnya Elang Jawa atau Nisaetus bartelsi.

Selain itu, masih kata irfan, kawasan Wisata Pendidikan, diperuntukkan sebagai pusat pengetahuan dalam bidang pengembangan energi geothermal dilengkapi juga dengan sarana laboratorium lapangan dan Geothermal Information Center (GIC).

Irfan menambahkan, wisata tersebut juga masuk kawasan Wisata Agro menonjolkan hasil pertanian masyarakat sekitar dan hasil olahannya, kawasan Wisata Budaya yaitu menawarkan atraksi kesenian daerah dan budaya lokal termasuk budidaya domba hias khas Garut.

”Dan kawasan Wisata Air yang rencananya akan dipusatkan di Danau Pangkalan bila berhasil dinormalisasi. Pokoknya ini juga potensi pariwisata tanah air,” katanya.

JAKARTA – Menpar Arief Yahya menggaungkan “Indonesia Incoporated” melalui Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kepariwisataan IV

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News